Reporter: Astri Kharina Bangun | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. PT Mandiri Sekuritas berniat melebarkan sayap dengan masuk ke pasar modal di kawasan regional ASEAN. Hal tersebut disampaikan Managing Director PT Mandiri Sekuritas Kartiko Wirjoatmodjo, usai ajang Capital Market Awards 2011, Jumat (8/7) malam.
"Ke depan kami ingin mendapatkan lisensi untuk bisa masuk di kawasan ASEAN. Supaya kita bisa lebih memperluas kesempatan. Apalagi sekarang pasar modal Indonesia termasuk yang diminati investor," kata Kartiko.
Pada semester kedua 2011 ini PT Mandiri Sekuritas masih akan menggarap sedikitnya tiga IPO dan beberapa obligasi. Dua perusahaan yang IPO-nya bakal ditangani PT Mandiri Sekuritas bergerak di sektor industri kelapa sawit dan satu di sektor batubara. Adapun untuk obligasi Kartiko menyebut salah satunya adalah di sektor properti.
Di dalam penganugerahan bagi para pelaku pasar modal tersebut, PT Mandiri Sekuritas memenangkan tiga dari sembilan kategori penghargaan. Tiga kategori tersebut adalah Anggota Bursa Terbaik, Penjamin Emisi Teraktif, dam Penghargaan Khusus kepada Anggota Bursa berdasarkan Jaringan Pemasaran.
Selain PT Mandiri Sekuritas, pemenang lainnya dalam Capital Market Awards yang digelar untuk ketiga kalinya tahun ini adalah sebagai berikut.
- Emiten Saham Terbaik dengan Kapitalisasi Pasar sampai dengan Rp 10 Triliun: PT Sampoerna Agro Tbk
- Emiten Saham Terbaik dengan Kapitalisasi Pasar di Atas Rp 10 Triliun: PT Astra International Tbk
- Anggota Bursa Terbaik: PT Mandiri Sekuritas
- Emiten Obligasi Terbaik: PT Telekomunikasi Indonesia Tbk
- Penjamin Emisi Teraktif: PT Mandiri Sekuritas
- Penghargaan Khusus kepada Anggota Bursa Berdasarkan Kinerja Keuangan dan Tingkat Kepatuhan: PT Panin Sekuritas
- Penghargaan Khusus kepada Anggota Bursa Berdasarkan Jaringan Pemasaran: PT Mandiri Sekuritas
- Penghargaan Khusus kepada Anggota Bursa Berdasarkan Aktivitas Transaksi: PT CIMB Securities Indonesia
- Lifetime Achievement Award: (Alm) William Soerjadjaja, Pendiri Kelompok Usaha Astra
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News