Reporter: Nisa Dwiresya Putri | Editor: Dupla Kartini
KONTAN.CO.ID - PT Malacca Trust Wuwungan Insurance Tbk berencana melantai di bursa pada 10 Oktober 2017. Perusahaan asuransi ini akan menawarkan 310 juta saham dengan kisaran harga penawaran Rp 100 sampai Rp 120 per saham.
Melalui paparan publik di Jakarta, Jumat (15/9), manajemen perseroan mengatakan masa penawaran awal saham initial public offering (IPO) berlangsung sejak 14 September dan akan berakhir pada 18 September 2017. Dengan harga penawaran berkisar Rp 100-Rp 120 per saham, artinya perusahaan membidik dana berkisar Rp 31 miliar-Rp 37,2 miliar dari hajatan ini.
Direktur Panin Sekuritas Prama Nugraha mengatakan, price to book value (PBV) saham Malacca Trust nantinya di kisaran 1-1,2 kali.
Menurut Prama, tidak ada anchor buyer atau investor potensial dalam IPO ini. Namun, pihaknya yakin saham ini akan terserap oleh investor ritel maupun institusi. “Ritel itu banyak, ada beberapa institusi, fund juga yang sudah minat,” katanya, Jumat (15/9).
Adapun masa penawaran umum saham Malacca Trust akan dilakukan pada 28 September-3 Oktober 2017. Jika sesuai rencana, Malacca Trust akan resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 10 Oktober 2017.
Direktur Utama Malacca Trust Vientje Harijanto bilang, dana hasil IPO akan digunakan sebagai modal kerja untuk memperkuat struktur permodalan perusahaan. “Kami hanya memaksimalkan dana tersebut untuk berinvestasi di obligasi, maupun instrumen lain yang diizinkan OJK,” tutur Vientje.
Jika modal terjaga, maka perseroan dapat meningkatkan rasio solvabilitas atau Risk Based Capital (RBC). Adapun per 31 Maret 2017, RBC perseroan sebesar 282%. Saat ini, menurut Vientje, RBC perusahaan tak jauh berbeda. Lantaran, perusahaan memang tak begitu ekspansif tahun ini.
Adapun setelah IPO, Malacca Trust menargetkan RBV perusahaan meningkat menjadi sekitar 300%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News