kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Mahkota Group (MGRO) targetkan pabrik minyak goreng beroperasi pada Agustus 2019


Selasa, 18 Desember 2018 / 15:39 WIB
Mahkota Group (MGRO) targetkan pabrik minyak goreng beroperasi pada Agustus 2019
ILUSTRASI. Presdir PT Mahkota Group Kunjungi pabrik proyek refinery


Reporter: Krisantus de Rosari Binsasi | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mahkota Group Tbk (MGRO) menargetkan pembangunan pabrik minyak goreng dan kernel crushing plant atau pabrik inti sawit di Dumai dapat mulai beroperasi Agustus 2019.

Direktur Utama MGRO Usli Sarsi menjelaskan, saat ini progres pembangunan pabrik ini telah berjalan sekitar 25%. "Ditargetkan selesai pada Juli tahun depan, sehingga pada bulan Agustus sudah dapat mulai beroperasi," tandasnya.

Untuk memuluskan rencana tersebut, sepanjang periode enam bulan pertama di tahun 2019, MGRO bakal fokus untuk menyelesaikan pembangunan pabrik tersebut.

Sesuai catatan Kontan.co.id, pabrik ini memiliki kapasitas produksi minyak goreng sebesar 1.500 ton per hari. Sedangkan pabrik kernel crushing plant akan mampu menghasilkan minyak inti sawit sebesar 400 ton per hari.

Untuk pembangunan pabrik tersebut, MGRO menyiapkan belanja modal sebesar Rp 330 miliar. Perinciannya, dana dari hasil IPO sebesar Rp 90 miliar, dan sisanya Rp 120 miliar dari kas internal perusahaan dan Rp 120 miliar dari pinjaman bank.

Dengan berjalannya pabrik minyak goreng dan pabrik minyak inti sawit tersebut, Usli berharap dapat menaikkan penjualan CPO dan turunannya serta laba bersih MGRO.

"Pendapatan diharapkan dapat mencapai Rp 5 triliun. Sedangkan laba bersih ditargetkan mencapai Rp 123 miliar atau naik 150% dari target 2018," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×