Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Tendi Mahadi
Keempat, Mahaka Radio Integra memiliki unit usaha talent management, yang mana akan mengelola penyiar-penyiar stasiun radio di bawah MARI. Ke depannya bisnis talent management ini tak menutup kemungkinan untuk merambah ke luar penyiar-penyiar di bawah stasiun radio MARI.
“Kami juga masuk ke bisnis ritel, dimana kami sudah punya sebuah brand Anak Radio Store yang menjual merchandise yang berhubungan dengan dunia broadcast dan dunia entertainment,” tambah Adrian.Baca Juga: Waskita Karya (WSKT) merestrukturisasi kewajiban sekitar Rp 15 triliun
Terakhir, MARI turut masuk ke bisnis konten visual yang berkolaborasi dengan Youtube. Dalam catatan Kontan, Manajemen MARI memprediksi inovasi bisnis B2C ini baru akan berkontribusi sekitar 10% pada tahun ini. Dalam lima tahun ke depan, lini bisnis B2C ini ditargetkan akan menyumbang 35% terhadap total pendapatan MARI.
Sebagai informasi, per 28 Februari 2021 PT Beyond Media mengempit sebesar 40,35% saham MARI. Beyond Media adalah perusahaan yang dimiliki sepenuhnya oleh Erick Thohir . Kemudian PT Mahaka Media memiliki 10,66%, publik sebesar 46,92%, dan Harry Zulnardy 1,90%.
Selanjutnya: Pabrik ketiga Mark Dynamics Indonesia (MARK) diproyeksi beroperasi komersial Mei 2021
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News