kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.890.000   -7.000   -0,37%
  • USD/IDR 16.271   -11,00   -0,07%
  • IDX 7.946   83,08   1,06%
  • KOMPAS100 1.121   13,54   1,22%
  • LQ45 828   12,37   1,52%
  • ISSI 268   2,13   0,80%
  • IDX30 428   6,12   1,45%
  • IDXHIDIV20 492   5,60   1,15%
  • IDX80 124   1,71   1,39%
  • IDXV30 130   1,41   1,09%
  • IDXQ30 138   1,75   1,28%

LTV dilonggarkan, generasi milenial bisa menyerbu sektor properti


Minggu, 24 Juni 2018 / 21:15 WIB
LTV dilonggarkan, generasi milenial bisa menyerbu sektor properti


Reporter: Intan Nirmala Sari | Editor: Sofyan Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rencana Bank Indonesia (BI) untuk merelaksasi aturan loan to value (LTV), bisa menjadi stimulus bagi generasi milenial agar lebih mudah memiliki properti. Sehingga, investor perlu menjadikan peluang saat ini untuk berinvestasi di saham emiten sektor properti.

Analis Royal Investum Sekuritas Wijen Ponthus mengungkapkan, kebijakan pelonggaran LTV akan sangat menguntungkan generasi milenial. Jenis properti yang diincar anak zaman now tersebut adalah resindential landed house, khususnya untuk kelas menengah.

"First home owner justru akan datang dari generasi milenial dan kalangan menengah. Menurut saya, sebagian besar adalah generasi usia 25-35 tahun," kata Wijen kepada Kontan.co.id, Minggu (24/6).

Dengan kecenderungan tersebut, investor bisa melakukan akumulasi untuk jangka panjang. Ini karena, sifat investor lokal tidak bisa membeli hanya karena timing, berdasarkan momentum saja.

Sehingga, investor yang bermain di sektor properti harus melakukan akumulasi secara terus-menerus. Apalagi, Wijen menilai untuk jangka panjang, sektor properti masih akan sangat diuntungkan.

"Apalagi dengan generasi milenial yang terus bertumbuh, serta upaya pemerintah untuk melakukan pemerataan infrastruktur," jelasnya.

Dengan begitu, ladang-ladang perekonomian baru akan terus berkembang. Hal ini akan diikuti berkembangnya perumahan-perumahan dan permintaan akan tempat tinggal baru.

"Ditambah lagi, dengan kebijakan Jokowi untuk bangun infrastruktur, itu pasti akan sangat bagus dampaknya untuk properti," ungkapnya.

Meskipun, dampak dari pelonggaran kebijakan LTV baru akan tampak 6-12 bulan ke depan. Namun, saham emiten SMRA dan BSDE, diperkirakan akan paling diuntungkan dari penerapan kebijakan Bank Sentral tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Powered Scenario Analysis Procurement Strategies for Competitive Advantage (PSCA)

[X]
×