kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.904.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.295   -10,00   -0,06%
  • IDX 7.113   44,39   0,63%
  • KOMPAS100 1.038   7,95   0,77%
  • LQ45 802   5,08   0,64%
  • ISSI 229   1,99   0,87%
  • IDX30 417   1,49   0,36%
  • IDXHIDIV20 489   1,52   0,31%
  • IDX80 117   0,66   0,57%
  • IDXV30 119   -0,75   -0,63%
  • IDXQ30 135   0,08   0,06%

LPPF mengincar pendapatan Rp 7,02 triliun


Jumat, 14 Juni 2013 / 07:00 WIB
LPPF mengincar pendapatan Rp 7,02 triliun
ILUSTRASI. Deposito.


Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. PT Matahari Departement Store Tbk (LPPF) kian rajin berekspansi. Peritel yang menyediakan beragam merek terkenal di Indonesia ini, kini aktif menyasar kawasan bagian timur Indonesia sebagai sumber pendapatan barunya.

Berdasarkan keterangan resmi perusahaan, LPPF baru saja meresmikan gerai miliknya di Palopo City Market, yang berlokasi di kota Palopo, Sulawesi Selatan. Khusus untuk kawasan Sulawesi Selatan, ini merupakan gerai LPPF yang kesepuluh.

Kedepannya, gerai seluas 4.900 meter persegi itu akan kedatangan pasokan pakaian, beserta segala produk perlengkapannya dari 135 pemasok. Adapun nilai pembangunan gerai ini tidak berbeda jauh seperti gerai - gerai LPPF sebelumnya, yaitu Rp 20 miliar hingga Rp 30 miliar.

Dimintai konfirmasi terpisah, Benjamin Jonatan Mailool selaku Presiden Direktur LPPF, mengatakan, ekspansi penambahan gerai merupakan respons atas membaiknya kesejahteraan kelas menengah. "Jadi, kami optimistis pendapatan perusahaan bisa naik 25% tahun ini," imbuhnya.

Artinya, manajemen memprediksi mampu meraup pendapatan Rp 7,02 triliun sampai akhir 2013 nanti. Adapun realisasinya sepanjang 2012 lalu mencapai Rp 5,62 triliun. Sementara jika berbicara bottom line, maka manajemen menargetkan kenaikan laba bersih 20% menjadi Rp 935,86 miliar, dari sebelumnya Rp 779,88 miliar.

Namun, jika melihat posisi keuangan LPPF per kuartal I 2013, manajemen membukukan pendapatan Rp 1,25 triliun, naik 21% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 1,03 triliun. Sementara untuk laba bersih, LPPF mencatat kenaikan laba bersih sebesar 83% menjadi Rp 82,21 miliar dari sebelumnya Rp 44,96 miliar.

"Terlihat masih jauh memang, tapi sebentar lagi, kan, Lebaran. Jadi, kami tetap optimistis targetnya tercapai karena momen Lebaran tersebut bisa menaikkan pendapatan secara signifikan," pungkas Benjamin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×