Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Pengembang properti PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) resmi meluncurkan proyek St. Morritz Makassar senilai Rp 3,5 triliun. Proyek ini dibangun di atas lahan seluas 2,7 hektare di kawasan Panakukang.
Berdasarkan rilis resmi perusahaan, (12/11), program priority pass bangunan berkonsep all in one place ini dimulai tepat pada hari ini. "Cukup dengan Rp 10 juta, kami membuka kesempatan bagi para investor untuk menentukan unit dengan view yang diinginkan," tulis Tenri Awaru Putri Soekarno, Product Manager St. Morritz Makassar.
Informasi saja, proyek ini dirancang oleh DP Architects (Singapura), dan memiliki 12 in 1 integrated components, yang mencakup:
- 51 storey-The Tallest Iconic tower in East Indonesia.
- Luxurious residential towers.
- Lippo Hotel of 210 suites.
- Luxurious Lippo Mall of 227,000 m².
- International state of art Siloam Hospitals of 250 beds.
- ZU - Private member club.
- School by Yayasan Pelita Harapan of 600 students.
- Private sky infinity pool.
- Multi function lounge.
- Big screen cineplex of 10 theatres.
- Entertainment and F&B hub.
- Helicopter services.
"Proyek ini dibangun setelah melihat kesuksesan pembangunan Kemang Village dan St. Morritz Penthouse & Resisdence di Jakarta," pungkas Ivan Setiawan Boediono, Direktur Utama LPKR.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
LPKR bagikan dividen tunai Rp 270 miliar
LPKR menaikkan patokan hedging utang
