Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati
Sedangkan kepemilikan NH Absolute Return Investment Strategies Fund sebesar 12,72% dan publik 18,13%. Kepemilikan Markus Silitonga akan turun dari 0,86% menjadi 0,59% setelah IPO dan sebelum konversi waran.
Tahun lalu, Morenzo meraup pendapatan Rp 376,22 miliar. Pendapatan ini turun 20,19% dari tahun sebelumnya yang mencapai Rp 471,38 miliar. Laba bersih Morenzo melesat lebih dari 32 kali lipat menjadi Rp 967,87 juta dari sebelumnya Rp 29,82 juta.
Morenzo memiliki sejumlah produk seperti olahan daging rajungan yang dikemas dalam kaleng, mangkuk, dan kantung. ENCO juga memiliki divisi bahan mentah produk perikanan laut beku.
Beberapa pelanggan Morenzo adalah produsen makanan laut AquaStar, Twin Tails, Thai Union, Harbor Seafood, Nautilus, Heron Point Seafood, dan Landauer International Seafood.
Baca Juga: 9 Perusahaan akan melantai di BEI mulai besok
Perusahaan ini memiliki pabrik di Demak, Jawa Tengah dan pabrik yang dijalankan anak usaha di Kawasan Industri Medan II, Sumatra Utara. Morenzo telah mengekspor produk ke Amerika Serikat (AS), Eropa, dan Hong Kong.
Porsi pendapatan terbesar Morenzo berasal dari ekspor ke AS yakni mencapai Rp 314,83 miliar pada tahun lalu. Porsi terbesar selanjutnya adalah Hong Kong sebesar Rp 20,92 miliar, Prancis Rp 13,88 miliar, Taiwan Rp 8,54 miliar, dan Korea Rp 5,18 miliar.
Baca Juga: Analis: Emiten baru yang menawarkan ekspansi menarik untuk jangka panjang
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News