kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Lelang Lukisan Internasional Sukses, Berbeda Dengan Bisnis Lukisan di Indonesia


Jumat, 20 Mei 2022 / 19:25 WIB
Lelang Lukisan Internasional Sukses, Berbeda Dengan Bisnis Lukisan di Indonesia
ILUSTRASI. Stijn Alsteens, Kepala Departemen Internasional Christie, Old Master Drawings, berpose dengan lukisan 'A nude young man (after Massacio) surrounded by two figures' karya Michelangelo Buonarroti (1475-1564) sebelum dilelang di Paris, Selasa (5/4).


Reporter: Danielisa Putriadita | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lelang lukisan di biro lelang internasional tidak henti mencatatkan nilai penjualan yang fantastis dan selalu sukses meski di tengah pandemi. Hal ini berbeda dengan kondisi pasar bisnis atau jual beli lukisan di dalam negeri. 

Mengutip Reuters, Selasa (17/5), lukisan Pablo Picasso bertajuk Femme Nue Couchée berhasil terjual seharga US$ 67,5 juta atau setara Rp 989 miliar dengan kurs rupiah di Rp 14.642 per dolar AS. Lelang lukisan tersebut dilakukan di Sotheby's New York. 

Selain itu, lelang internasional Christie's juga belum lama ini berhasil melelang lukisan Andy Warhol tahun 1964 bergambar wajah Marilyn Monroe seharga US$ 195 juta. Harga lukisan tersebut setara Rp 2,86 triliun. 

Baca Juga: Bikin Keren, Simak 4 Tips Memajang Benda Koleksi di Rumah

Pasar investasi eksotis internasional memang mulai banyak digandrungi. Mengutip rilis Sotheby's Hong Kong, di awal Mei, rumah lelang internasional ini mencatat total hasil lelang mencapai US$ 496 juta. Jumlah tersebut merupakan level harga tertinggi kedua yang pernah Sotheby's raih untuk kawasan Asia sejak 2013. 

Dari lelang tersebut juga tercatat peristiwa sejarah baru, yaitu mendapat jumlah partisipasi terbanyak dari generasi milenial. 

Pengamat seni Agus Dermawan mengatakan bisnis lukisan di biro lelang internasional memang tidak henti sukses bahkan di kala pandemi. Lukisan yang laku di harga tinggi juga umumnya adalah karya old master yang memiliki sejarah besar, seperti Picasso. 

Baca Juga: Action Figure Langka Harganya Bisa Terus Naik

Di Indonesia, lelang lukisan yang mencapai harga tinggi juga biasanya didapati pada lukisan old master, seperti Affandi, Sudjojono, Hendra Gunawan, Lee Man Fong dan termasuk Ahmad Sadali. 

Namun, Agus mengamati saat ini terjadi anomali. Bisnis lukisan old master di Indonesia tidak lagi berjaya seperti dulu. "Karya lukisan dari old master harganya masih tiarap selama dua tahun belakangan," kata Agus, Jumat (20/5). 

Sementara, Agus menyebut ada lukisan dari seniman relatif muda Christine Ay Tjoe yang belum lama ini terjual di Rp 21 miliar dalam lelang di Hong Kong. Harga tersebut setara dengan akumulasi empat lukisan maestro setara Affandi dan lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×