Reporter: Aris Nurjani | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Action figure, sebuah mainan berbentuk miniatur dari suatu karakter di sebuah film, tak hanya menarik dijadikan koleksi. Mainan ini juga bisa jadi investasi karena harganya bisa makin mahal apalagi kalau yang tergolong langka.
Action figure bukanlah barang yang susah didapatkan. Tetapi ada beberapa yang diproduksi dalam jumlah terbatas dan produksi tahun lama sehingga membuat harganya naik dan menjadi langka.
Fotografer Mainan Seno Haryo mengatakan, pasar barang-barang atau action figure Star Wars sampai sekarang masih ramai, karena punya fan base yang kuat dari generasi dulu sampai generasi milenial.
Seno menyebut, harga action figure Star Wars bisa naik dan bisa juga tidak, tergantung kondisi barangnya serta limited editon atau tidak. "Bisa naik biasanya kalau limited dan sealed (dibeli tapi enggak pernah dibuka boksnya) lalu dijual lagi di waktu yang akan datang," ujar Seno.
Baca Juga: Hore! Action Figure Jiren sudah bisa dibeli secara pre order
Prinsipnya balik lagi ke ekonomi, ketika barangnya sedikit tapi banyak permintaan, harganya akan naik. Apalagi untuk barang langka yang pasti jarang membuat harganya akan naik.
Seno mengatakan berburu barang-barang action figure Star Wars di Indonesia tidak terlalu susah, karena ada komunitas-komunitas yang melakukan jual beli barang-barang Star Wars dan banyak seller-seller mainan yang bisa datang dari luar.
Seno sendiri sekarang selalu membeli barang-barang lewat online dan lewat katalog produsen mainan yang update di sosmed atau website serta lewat seller mainan yang membuka jasa pre order.
Ia menambahkan, action figure pasti punya histori yang unik sehingga punya value yang tinggi. "Pemenang lelang juga untuk investasi, nanti dijual lagi kalau value-nya sudah naik. Action figure bisa seperti lukisan yang punya value tidak masuk akal," ujar Seno.
Baca Juga: Boba Fett Mengukir Rekor Baru Transaksi Action Figure
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
