Reporter: Namira Daufina | Editor: Yudho Winarto
Namun ke depannya hal tersebut bisa memicu kembali aktifnya produsen menggenjot produksi. Bisa berujung pada kembali tersungkurnya harga batubara akibat pasokan yang melonjak.
Walau untuk Rabu (3/8) Wahyu menebak harga batubara masih punya kans pertahankan kenaikannya. Salah satunya berkat dukungan dari data penjualan batubara India Juli 2016 yang naik.
Pengiriman batubara India Juli 2016 bertambah dari 40,88 miliar ton pada Juli 2015 lalu menjadi 41,47 miliar ton. Sehingga untuk periode April - Juli 2016 terjadi pertumbuhan pengiriman sebesar 2,6% menjadi 174,66 juta ton.
"Jangka pendek tren menguat akan terjaga dan mengejar level US$ 70 per metrik ton," tebak Wahyu. Hal ini bisa semakin terdukung jika belum ada perubahan data ataupun prospek ekonomi AS ke depannya. Hanya memang perlu mewaspadai koreksi teknikal akibat kenaikan yang terlampau tajam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News