Reporter: Annisa Aninditya Wibawa | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Di tengah volatilitas nilai tukar, PT Kimia Farma (Persero) Tbk (KAEF) membukukan pertumbuhan kinerja. Sepanjang 2014, KAEF membukukan keuntungan Rp 234,62 miliar. Angka tersebut tumbuh 9,35% dibanding Rp 214,55 miliar di tahun sebelumnya.
Pendapatannya naik 4,14% dari Rp 4,34 triliun ke posisi Rp 4,52 triliun. Di situ, penjualan lokal memegang porsi mayoritas sebesar 95,5%. Lalu penjualan ekspornya berporsi 4,5%.
KAEF pun tampak mampu menekan beban. Beban pokok pendapatannya tumbuh tak melebihi pendapatan yakni 2,62% Rp 3,05 triliun jadi Rp 3,13 triliun.
Aset yang dimiliki pun bertambah 19,83% dari Rp 2,47 triliun menjadi Rp 2,96 triliun. Liabilitasnya meninggi 36,59% dari Rp 847,58 miliar jadi Rp 1,157 triliun. Sedangkan ekuitasnya terkerek 11,25% dari Rp 1,6 triliun jadi Rp 1,78 triliun.
Kas yang KAEF miliki pun tampak menebal. Kas dan setara kasnya naik 45,46% dari Rp 394,15 miliar ke posisi Rp 573,36 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News