Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Chemstar Indonesia Tbk (CHEM) membukukan laba bersih senilai Rp 6,95 miliar hingga kuartal III-2022. Jumlah ini naik 24,7% dari laba yang dibukukan pada periode yang sama tahun sebelumnya, yakni Rp 5,57 miliar.
Laba bruto CHEM juga naik menjadi 29,44 miliar dari laba bruto di periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 23,02 miliar. Laba sebelum pajak yang dibukukan CHEM mencapai Rp 9,04 miliar, naik dari laba sebelum pajak periode yang sama tahun lalu, yakni senilai Rp 7,18 miliar.
Kenaikan laba bersih ini sejalan dengan kenaikan topline, dimana CHEM membukukan pertumbuhan pendapatan sebesar 60% menjadi Rp 95,13 miliar hingga periode 30 September 2022.
Sebagai perbandingan, pendapatan Chemstar di periode sama tahun sebelumnya hanya Rp 59,72 miliar.
Baca Juga: CHEM Bidik Kontribusi Sektor Makanan dan Kosmetik Hingga 20% di Tahun Pertama
Secara rinci, pendapatan CHEM didominasi oleh penjualan bahan kimia kepada pihak ketiga, yakni Rp 95,13 miliar. Penjualan berdasarkan pelanggan yang melebihi 10% dari penjualan, yakni PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) dengan nilai penjualan Rp 13,76 miliar.
Di sisi lain, sejumlah beban CHEM turut mendaki. Misal, beban pokok pendapatan yang naik 78,8% menjadi Rp 65,68 miliar dari sebelumnya Rp 36,70 miliar.
Beban produksi juga naik 122% dari semula Rp 1,73 miliar menjadi Rp 2,12 miliar. Pun demikian dengan beban penjualan yang melejit 155% menjadi Rp 3,02 miliar dari sebelumnya Rp 1,19 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
