Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Kinerja PT Acset Indonusa Tbk (ACST) mendapat rapor merah pada kuartal III 2015. Laba bersih emiten konstruksi ini merosot tajam 81,2% secara year on year (yoy).
Berdasarkan laporan keuangan kuartal III yang diterbitkan ACST, Kamis (29/10), perseroan hanya mampu mencetak laba bersih sebesar Rp 12,9 miliar atau turun 81,2% dari periode yang sama tahun sebelumnya yakni Rp 69 miliar.
Alhasil laba bersih per saham (EPS) ACST turun dari Rp 138 menjadi Rp 26 per saham.
Anjloknya laba bersih perseroan lantaran meningkatnya beban pokok pendapatan 3,7% sementara pendapatan turun tipis 0,5% menjadi Rp 852,2 miliar.
Beban usaha ACST selama sembilan bulan pertama juga meningkat 34% menjadi Rp 62,3 miliar sehingga laba usaha perseroan anjlok 37% menjadi Rp 76,2 miliar.
Per akhir September 2015, total aset ACST tercatat sebesar Rp 1,73 triliun naik dari Rp 1,47 triliun pada periode akhir tahun 2014. Total utang perseroan tercatat sebesar Rp 1,09 triliun, naik dari Rp 826,3 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
