Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kurs rupiah menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS) di tiga hari perdagangan berturut-turut hingga Selasa (7/1). Hari ini, kurs rupiah Jisdor berada di Rp 16.169 per dolar AS.
Kurs rupiah Jisdor menguat 0,15% terhadap dolar AS dari posisi kemarin. Sejalan, kurs rupiah di pasar spot ditutup pada Rp 16.143 per dolar AS.
Kurs rupiah spot menguat 0,34% dari penutupan perdagangan kemarin di Rp 16.198 per dolar AS.
Seluruh Asia menguat terhadap dolar AS pada hari ini. Penguatan mata uang Asia dipimpin oleh won Korea yang menguat 0,77%.
Sementara peso Filipina menguat karena bank sentral berjanji melakukan pendekatan terukur untuk pelonggaran setelah inflasi meningkat dengan laju yang lebih cepat daripada prediksi.
Baca Juga: Menakar Untung Rugi Indonesia Jadi Anggota Penuh BRICS
Yuan China mencatat penguatan paling tipis, hanya 0,001% terhadap the greenback.
"Volatilitas di psar kemungkinan akan terus berlanjut menjelang pelantikan Trump dan seterusnya," kata Michael Wan, analis mata uang senior di MUFG Bank seperti dikutip Bloomberg.
Sementara analis Maybank dalam sebuah catatan mengatakan bahwa aset China masih berada di bawah tekanan menjelang pelantikan Trump.
Indeks dolar yang mencerminkan nilai tukar dolar AS terhadap mata uang utama dunia sore ini melemah ke 108,03. Indeks dolar melemah daam tiga hari terakhir setelah menyentuh level tertinggi dalam lebih dari dua tahun terakhir.
Selanjutnya: Harga Pangan Terkini di Sulawesi Barat 7 Januari 2025: Minyak Goreng Turun
Menarik Dibaca: Mau Nikah Tahun Ini? Berikut Tips Memilih Wedding Organizer
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News