Reporter: Benedicta Prima | Editor: Khomarul Hidayat
Setali tiga uang, saham BSDE turun 18,79% dalam sebulan menjadi Rp 605 per saham hingga Rabu (20/5). Dari awal tahun, saham BSDE terkoreksi 51,79%.
Sementara saham DUTI turun 0,21% dalam sebulan ke level Rp 4.740 per saham dan turun 5,2% secara ytd. Sedangkan saham SMMA turun 2,4% selama sebulan dan terkoreksi 19,87% menjadi Rp 12.200 per saham sejak awal tahun.
Saham-saham emiten Grup Sinarmas lainnya juga cenderung mengalami pelemahan.
Misal saham PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM) yang dalam sebulan harganya turun 19,4% ke level 4.030 per saham dan drop 60,78% ytd. Lalu saham PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) juga melemah 3,65% dalam sebulan ke level Rp 4.890 per saham dan longsor 36,49% ytd.
Sementara saham PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) juga tercatat turun 2,02% dalam satu bulan ke level Rp 97 per saham dan jatuh 29,71% ytd.
Baca Juga: Anak usaha Dian Swastatika (DSSA), GEAR beli saham Stanmore Coal
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News