Reporter: Aulia Ivanka Rahmana, Yuliana Hema | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja emiten telekomunikasi pada semester pertama 2023 ini cenderung menguat.
PT XL Axiata Tbk (EXCL) misalnya membukukan kenaikan pendapatan 12% menjadi Rp 15,76 triliun per Juni 2023.
Demikian juga pendapatan PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) tumbuh 2,08% menjadi Rp 73,47 triliun.
Hal serupa juga terjadi pada PT Indosat Tbk (ISAT). Pendapatan ISAT naik 9,54% yoy menjadi Rp 24,67 triliun.
Baca Juga: Laba Sarana Menara Nusantara (TOWR) Turun 7,8% pada Semester I/2023
Membaiknya kinerja emiten telekomunikasi ini salah satunya didorong peningkatan average revenue per user atau ARPU.
Blended ARPU EXCL meningkat dari Rp 38.000 menjadi Rp 41.000 sepanjang semester I-2023. Sementara ARPU ISAT mencapai Rp 35.800.
Sayangnya, dari ketiga emiten ini, hanya EXCL yang labanya berhasil tumbuh menjadi 5,82%.
Sedangkan laba TLKM dan ISAT masih tertekan karena membengkaknya beban.
Baca Juga: Cek Rekomendasi Saham ANTM, ASSA, JSMR, PGAS untuk Perdagangan Selasa (1/8)
Research Analyst NH Korindo Sekuritas, Leonardo Lijuwardi menilai, potensi peningkatan konsumsi data diharapkan bisa meningkatkan ARPU emiten telekomunikasi.
Tak hanya itu, layanan fixed mobile convergence (FMC) juga bakal jadi mesim baru sektor ini.
Leonardo merekomendasikan beli TLKM dengan target harga Rp 5.000.
Baca Juga: Pendapatan Turun, Laba Bersih Tower Bersama (TBIG) Melorot 16,62% di Semester I-2023
Sementara itu, analis Panin Sekuritas, Aqil Triyadi menilai, layanan FMC bakal memperkuat margin pemain telekomunikasi.
Aqil menyarankan beli TLKM dan EXCL. dengan target masing-masing Rp 4.800 dan Rp 2.730.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News