kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.095   -25,00   -0,16%
  • IDX 7.108   -49,86   -0,70%
  • KOMPAS100 1.064   -9,05   -0,84%
  • LQ45 834   -8,40   -1,00%
  • ISSI 216   -2,01   -0,92%
  • IDX30 426   -3,80   -0,88%
  • IDXHIDIV20 514   -4,38   -0,84%
  • IDX80 121   -1,10   -0,90%
  • IDXV30 127   -0,23   -0,18%
  • IDXQ30 142   -1,29   -0,90%

Kinerja Emiten Properti Diramal Stagnan Tahun Depan, Cek Rekomendasi Sahamnya


Rabu, 06 Desember 2023 / 07:30 WIB
Kinerja Emiten Properti Diramal Stagnan Tahun Depan, Cek Rekomendasi Sahamnya
ILUSTRASI. Booth Summarecon di pameran Mandiri Expo 2018. KONTAN/Baihaki/08/05/2018


Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja emiten properti di tahun 2024 diprediksi masih cenderung stagnan. Analis Henan Putihrai Sekuritas Jono Syafei mengatakan, pendapatan prapenjualan alias marketing sales emiten properti di tahun 2023 rata-rata cenderung flat, bahkan beberapa mengalami penurunan. 

Hal ini terutama disebabkan karena high base effect, di mana tahun lalu penjualan memang melonjak karena adanya insentif pajak dan suku bunga rendah. Namun, hal ini bukan berarti tidak bagus.

“Sebab, jika dibandingkan dari sebelum pandemi, rata-rata penjualan properti sudah tumbuh lebih baik,” ujarnya kepada Kontan, Selasa (5/12).

Sebagai gambaran, PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) mengantongi marketing sales sebesar Rp 1,3 triliun hingga Oktober 2023. Raihan itu mencapai 73% dari target tahun 2023 sebesar Rp 1,8 triliun. 

Baca Juga: Pucuk Pimpinan Unilever Indonesia (UNVR) Berganti, Simak Rekomendasi Analis

PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) mencatatkan marketing sales sebesar Rp 1,02 triliun hingga kuartal III 2023. Raihan itu naik 39% secara kuartalan, yaitu Rp 420 miliar per kuartal II 2023.

PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) mencatatkan marketing sales sebesar Rp 933 miliar hingga kuartal III 2023. Angka itu turun 41% dari periode yang sama tahun lalu yang sebesar Rp 1,58 triliun.

PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) mencatatkan marketing sales sebesar Rp 6,75 triliun hingga akhir kuartal III 2023. Angka tersebut meningkat 1% apabila dibandingkan dengan pencapaian periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 6,72 triliun.

Pada tahun 2024, kata Jono, kinerja emiten properti juga akan cenderung flat, terutama karena suku bunga yang sudah naik.

“Daya beli masyarakat kemungkinan juga akan lebih terbatas, terutama pada menengah bawah,” tuturnya.

Di sisi lain, pergantian pemerintahan setelah rangkaian Pemilu 2024 bisa mempengaruhi keputusan masyarakat untuk membeli properti baru.

Baca Juga: Masih Dibayangi Penurunan Harga, Simak Rekomendasi Saham Emiten CPO

“Untuk aset yang kinerjanya akan bagus di tahun 2024, rumah tapak masih akan menjadi favorit,” paparnya.

Jono pun merekomendasikan beli untuk SMRA dengan target Rp 820 per saham.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×