Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Kinerja emiten properti, PT Intiland Development Tbk (DILD) mengalami perlambatan kinerja di kuartal I 2016. Laba bersih perseroan anjlok 17,4% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.
Berdasarkan laporan keuangan yang dirilis DILD, Jumat (29/4), laba bersih perseroan kuartal I 2016 tercatat sebesar Rp 100,1 miliar, turun 17,4% dari Rp 121,2 miliar pada periode yang sama di 2015.
Penurunan kinerja ini seiring dengan penurunan pendapatan usaha DILD 2,2% dari Rp 602,2 miliar jadi Rp 588,7 miliar. Selain itu perseroan juga menanggung beban lain-lain sebsar Rp 13,3 miliar, padahal periode yang sama tahun sebelum ini justru menghasilkan pendapatan sebesar Rp 7 miliar.
Pendapatan DILD berasal dari pendapatan penjualan sebesar Rp 517 miliar, turun dari Rp 549,6 miliar pada kuartal I 2015.Sementara pendapatan berulang atau recurring income-nya mencapai Rp 71,2 miliar, naik dari Rp 52,5 miliar.
Total aset DILD per akhir Maret 2016 mencapai Rp 10,4 triliun, naik dari Rp 10,2 triliun pada periode akhir tahun 2015. Jumlah liabilitasnya naik dari Rp 5,51 triliun menjadi Rp 5,55 triliun dan ekuitasnya naik dari Rp 4,7 triliun menjadi Rp 4,8 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News