kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Kesepakatan AS-Meksiko mengerek USD/JPY


Selasa, 11 Juni 2019 / 21:41 WIB
Kesepakatan AS-Meksiko mengerek USD/JPY


Reporter: Jane Aprilyani | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasangan mata uang dollar Amerika Serikat (AS) terhadap yen menguat, Selasa (11/6). Data ekonomi yang positif ditambah isu geopolitik terbaru jadi katalis penguatan pairing USD/JPY.

Mengutip Bloomberg, pukul 20.51 WIB, pairing USD/JPY bergerak menguat ke level 108,66 atau naik 0,19%.

Analis PT Rifan Financindo Berjangka mengatakan, pairing USD/JPY berada di level positif, didorong beberapa faktor. Seperti isu geopolitik terbaru di mana AS dan Meksiko sepakat untuk menghindari tarif impor.

"Meksiko setuju memenuhi tuntutan Presiden Trump untuk membatasi imigran gelap agar tidak masuk ke AS," ujar Sakti kepada Kontan.co.id.

Berhembusnya kabar tersebut, Sakti bilang yield obligasi di AS berhasil rebound dari level terendahnya. Namun Sakti meninjau, penguatan dollar AS masih akan tetap terbatas. Hal ini melihat probabilitas pemangkasan suku bunga The Fed dan perang dagang AS-China.

Sebelumnya, Presiden Trump mengatakan akan tetap menaikkan tarif impor barang-barang China, jika gagal mencapai kesepakatan dengan Xi Jinping di KTT G-20, Osaka, Jepang.

Jika ditelisik dari data ekonomi Producer Price Index (PPI) bulanan AS, hasilnya masih sama seperti yang diperkirakan yaitu 0,1%. Begitu juga dengan Core PPI di AS yaitu berada di level 0,2%. Selain itu, rilis National Federation of Independent Business di AS menunjukkan indeks bisnis pengusaha kecil dan menengah naik, dari yang diperkirakan 102,3 menjadi 105,0.

Di sisi lain, data ekonomi di Jepang menunjukkan angka ekspor pengiriman peralatan mesin industri manufaktur positif. Dari yang sebelumnya -33,4 menjadi -27,3.

Secara teknikal, Sakti mengamati di mana indikator Moving Average Exponential (EMA) mengecil dengan arah sideways. Kemudian pada Vortex Indicator (VI) dengan kondisi Red over blue yang mulai melebar di mana arah kurs berpotensi turun.

Selanjutnya pada indikator true strengh indicator (TSI) berada di area -32 yang menunjukkan arah kurs turun. "Secara umum USD/JPY masih akan konsolidasi," tutur Sakti.

Untuk itu, Sakti memperkirakan besok pairing USD/JPY akan bergerak di level 108,25-108,66. Dia merekomendasikan beli di atas level 108,70 dan jual di bawah 108,34.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×