kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Kepanikan sedikit reda, indeks Asia rebound


Selasa, 19 Maret 2013 / 08:01 WIB
Kepanikan sedikit reda, indeks Asia rebound
ILUSTRASI. Pembangunan perumahan di Bogor, Jawa Barat, Rabu (12/10). Sejumlah perbankan catat penyaluran KPR tumbuh solid hingga kuartal III 2021.


Sumber: Reuters |

TOKYO. Saham-saham Asia rebound dari kejatuhannya kemarin. Sebagian kepercayaan pasar itu disuntik oleh kabar bahwa zona Euro akan memberi Siprus fleksibilitas untuk menetapkan besaran pemajakan simpanan bank.

Sumber Reuters di Kementerian Keuangan YUnani mengatakan bahwa Siprus tetap harus mencari 5,8 euro dari pemajakan simpanan. Namun, ia bisa mengecualikan simpanan nasabah kecil dari pajak.

Indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang terangkat 0,3%. Kemarin, indeks acuan Asia ini terhantam 1,5% ke level terendahnya sejak 2 Januari 2013.

Indeks Nikkei 225 juga dibuka melesat 1,5% setelah kemarin anjlok 2,7%. Penurunan itu merupakan penurunan terbesarnya dalam 10 bulan terakhir.

Di Australia, saham-saham melesat 0,6%, pulih dari kejatuh 2% di hari sebelumnya. Indeks Kospi Korea Selatan dibuka naik 0,5%.

"Kekhawatiran soal Siprus berlebihan, apa yang terjadi di sana kemungkinan tidak akan menjalar ke negara zona euro yang lebih besar. Pasar global juga perlu koreksi setelah mengalami reli panjang kemarin," kata Lee Young-gon, analis Hana Daetoo Securities.

Namun, investor tetap akan mencermati perkembangan di Siprus.

"Ketidakpastian dan potensi kejatuhan dari rencana bailout Siprus telah membawa risiko sistemik ke atas meja lagi," tulis Morgan Stanley dalam laporan risetnya. Lembaga riset dan broker global ini menulis bahwa situsi Siprus dalam memberi tekanan pada pendanaan dalam jangka pendek.

"Walau begitu, kami mencatat bahwa tingkat tekanan jauh lebih rendah dibandingkan semester pertama 2012. Dikombinasikan dengan likuiditas yang masih berlimpah, relakokasi portofolio ke aset negara berkembang, dan pertumbuhan yang mulai normal, seharusnya periode risiko sistemik ini singkat dan bisa diatasi," tulisnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×