kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.871.000   -23.000   -1,21%
  • USD/IDR 16.420   -15,00   -0,09%
  • IDX 7.095   -46,49   -0,65%
  • KOMPAS100 1.030   -10,30   -0,99%
  • LQ45 803   -9,10   -1,12%
  • ISSI 223   -2,38   -1,06%
  • IDX30 419   -4,71   -1,11%
  • IDXHIDIV20 502   -8,79   -1,72%
  • IDX80 116   -1,49   -1,27%
  • IDXV30 119   -2,82   -2,32%
  • IDXQ30 138   -1,77   -1,27%

Kenaikan cukai rokok bikin IHSG melorot 1,82%


Senin, 16 September 2019 / 17:56 WIB
Kenaikan cukai rokok bikin IHSG melorot 1,82%
ILUSTRASI. Bursa Efek Indonesia


Reporter: Benedicta Prima | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), Senin (16/9), ditutup melemah 1,82% ke level 6.219,43. 

Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana menilai pelemahan IHSG disebabkan oleh sektor konsumer terutama karena keputusan pemerintah untuk menaikkan tarif cukai 23%. 

Kenaikan tersebut di luar prediksi para emiten rokok, setelah pada tahun ini tidak ada kenaikan cukai. 

"Kenaikan cukai berimbas pada terkoreksinya saham rokok seperti HMSP dan GGRM yang cukup besar," jelas Herditya, Senin (16/9). 

Baca Juga: Saham GGRM anjlok 20%, IHSG melorot 1,82% ke 6.219 di akhir perdagangan hari ini

Harga saham HMSP anjlok 18,21%  ke level Rp 2.290, sedangkan GGRM anjlok lebih dalam 20,64% ke level Rp 54.600. 

Sementara itu, Herditya melihat sektor tambang dan infrastruktur memimpin penguatan hari ini. 

"Untuk esok hari kami perkirakan IHSG masih berpotensi melanjutkan koreksinya," jelas Herditya. 

Baca Juga: IHSG anjlok 1,82%, ini sentimen pemberatnya

Terutama karena masih adanya sentimen negatif soal cukai rokok dan pasar masih menunggu keputusan FOMC pada Rabu (18/9). 

Herditya memprediksi besok IHSG bergerak di level support 6.150 dan resistance di level 6.260. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×