Reporter: Amailia Putri Hasniawati | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. Seminggu sudah, kebijakan baru mengenai satuan lot saham dan fraksi harga diberlakukan. Bursa Efek Indonesia (BEI) menilai apa yang selama ini dikhawatirkan oleh investor tidak benar-benar terjadi.
Selama ini, investor mengeluhkan dengan adanya kebijakan baru, terutama terkait fraksi harga, proses kenaikan harga saham akan berjalan lebih lambat dibanding sebelumnya.
Ia mencatat, dua hari setelah berlakunya kebijakan baru, yaitu Rabu (8/1), ada173 saham yang mengalami kenaikan. Dari saham-saham itu, sebanyak 79% mengalami kenaikan lebih dari 2%.
Selanjutnya, ada 27 saham yang mengalami peningkatan lebih dari 5%. "Artinya, kekhawatiran investor susah memperoleh gain tidak sepenuhnya benar," ujar Ito Warsito, Jumat (10/1).
Sepanjang Januari 2014, nilai rata-rata transaksi bursa hanya Rp 3,09 triliun per hari. Sementara tahun lalu, nilai rata-rata transaksi sekitar Rp 6,23 triliun per hari.
Namun, masih minimnya transaksi menurut Ito tidak ada kaitannya dengan adanya kebijakan baru tersebut. Adapun, beberapa isu yang dinilai mempengaruhi perdagangan saham beberapa waktu belakangan ini antara lain terkait tapering off. Selain itu, juga isu mengenai neraca perdagangan, serta nilai tukar rupiah terhadap dollar AS.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News