kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kasus Covid-19 melonjak, Mirae Asset masukkan MIKA, HEAL, dan KLBF dalam top picks


Kamis, 01 Oktober 2020 / 11:27 WIB
Kasus Covid-19 melonjak, Mirae Asset masukkan MIKA, HEAL, dan KLBF dalam top picks
ILUSTRASI. Saham pilihan


Reporter: Nur Qolbi | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia mengubah beberapa saham-saham pilihan teratasnya (top picks) dengan memasukkan PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA), PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL), dan PT Kalbe Farma Tbk (KLBF). 

Dengan adanya tiga nama baru tersebut, Mirae Asset pun mengeluarkan saham PT Semen Indonesia Tbk (SMGR), PT Timah Tbk (TINS), dan PT Vale Indonesia Tbk (INCO) dari top picks

"Penambahan tiga saham tersebut sejalan dengan adanya sentimen positif pada sektor kesehatan seiring dengan bertambahnya kasus Covid-19," kata Kepala Riset Mirae Asset Sekuritas Indonesia Hariyanto Wijaya dalam riset yang diterima Kontan.co.id, Kamis (1/10).

Dengan begitu, top picks Mirae saat ini mencakup sektor barang konsumsi, kesehatan, dan komoditas (CPO dan emas). Secara berurutan, delapan top picks Mirae adalah: PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP), MIKA, HEAL, KLBF, PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI), PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP), dan PT United Tractors Tbk (UNTR).

Baca Juga: Harga minyak stabil di atas US$ 40 per barel pada Kamis (1/10) pagi

Menurut dia, per 30 September 2020, saham top picks Mirae Asset Sekuritas menghasilkan akumulasi pengembalian (return) 6%. Sementara itu, return Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) justru -23,8%. Angka ini terhitung sejak laporan bulanan pertama top picks Mirae Asset Sekuritas dirilis pada Agustus 2019.

Dalam riset tersebut, Hariyanto juga menjelaskan, pihaknya telah menyambangi sejumlah mal pada akhir pekan, di Sabtu (19/9) dan Minggu (27/9), untuk menilai dampak penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) terhadap hasrat konsumsi. 

Pusat perbelanjaan yang dikunjungi mencakup segmen pasar menengah ke atas seperti Kota Kasablanka dan Grand Indonesia, serta menengah ke bawah, yakni City Plaza Jatinegara.

Ia menuturkan, jumlah pengunjung mal-mal tersebut turun sekitar 10%-20% dibanding sebelum pandemi Covid-19 sejak PSBB transisi diubah ke PSBB total sejak 14 September 2020. Padahal, selama PSBB transisi, jumlah pengunjung masih sebesar 35%-40% dibanding sebelum pandemi.

Baca Juga: IHSG dibuka menguat ke 4.906, asing borong BBCA, TLKM dan TOWR pada Kamis (1/10)

Restoran termasuk Starbucks mencatatkan penurunan jumlah pengunjung yang signifikan dibanding selama periode PSBB transisi. Begitu juga dengan pengunjung toko-toko yang menjual produk non-esensial seperti pakaian, peralatan dan perlengkapan olahraga, serta barang-barang elektronik.

Meskipun begitu, Mirae masih melihat kerumunan di supermarket Food Hall dan Ace Hardware. "Kami memperhatikan bahwa orang-orang dari semua segmen, baik kelas atas, menengah, dan kelas bawah cenderung defensif dalam pengeluaran," pungkas Hariyanto.

Selanjutnya: Kalbe Farma (KLBF) teken pemasaran remdesivir, Mirae rekomendasi trading buy

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×