Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. PT Adhi Karya Tbk (ADHI) berniat menerbitkan obligasi dan sukuk mudarabah senilai Rp 1,5 triliun. Untuk tahap pertama, perusahaan menargetkan penerbitan obligasi sebesar Rp 750 miliar.
"Mulai pertengahan tahun ini (penerbitan obligasi) sampai pertengahan 2014 mendatang," kata Sekretaris Perusahaan ADHI, Kurnadi Gularso di Jakarta, Kamis (24/5). Artinya perusahaan pelat merah ini akan menggunakan skema penerbitan umum berkelanjutan (PUB). Untuk tahap pertama direncanakan keluar bulan Juni.
Lebih lanjut Kurnadi bilang, perolehan dana dari hajatan ini akan digunakan untuk refinancing bonds maupun sukuk yang akan jatuh tempo. Yaitu sebanyak Rp 500 miliar dana hasil obligasi untuk refinancing masing-masing bond Rp 375 miliar dan sukuk mudarabah Rp 125 miliar. "Semuanya jatuh tempo pada 6 Juli mendatang," tambahnya.
Sementara itu, sisanya sebanyak Rp 250 miliar akan digunakan untuk pengembangan perusahaan di bidang properti, real estate dan infrastruktur. Penjamin emisi obligasi dan sukuk mudarabah ini adalah Danareksa Sekuritas dan OSK Nusadana Securities.
"Selasa kemarin kami sudah daftar kedua kalinya ke Bapepam-LK, semoga Juni sudah bisa mendapatkan Rp 750 miliar itu," pungkas Kurnadi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News