kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Jelang RDG dan FOMC, harga SUN bergerak variatif


Rabu, 26 September 2018 / 09:23 WIB
Jelang RDG dan FOMC, harga SUN bergerak variatif
ILUSTRASI. Pasar Modal


Reporter: Dimas Andi | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga Surat Utang Negara (SUN) diperkirakan masih akan bergerak bervariasi dengan kecenderungan mengalami kenaikan pada perdagangan Rabu (26/9). Hal ini seiring dengan tren kenaikan imbal hasil surat utang global.

Analis Fixed Income MNC Sekuritas, I Made Adi Saputra menambahkan, para investor akan mencermati agenda Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia dan Federal Open Market Committee tengah pekan ini.

"Investor menamtikan kebijakan moneter yang akan diambil oleh kedua bank sentral tersebut, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang," papar dia dalam riset hari ini.

Sebelumnya, imbal hasil SUN pada perdagangan kemarin cenderung mengalami kenaikan akibat berlanjutnya pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat.

Selain itu, kenaikan imbal hasil SUN juga dipengaruhi pergerakan imbal hasil surat utang global yang cenderung mengalami kenaikan merespon pernyataan Gubernur Bank Sentral Eropa yang menyatakan adanya potensi kenaikan laju inflasi di kawasan Uni Eropa.

Namun demikian, hasil positif dari pelaksanaan lelang penjualan SUN yang diadakan oleh pemerintah mampu menahan tingkat imbal hasil SUN agar tidak mengalami kenaikan yang lebih besar.

Imbal hasil SUN bertenor pendek mengalami perubahan berkisar antara 1-4 bps dengan didorong adanya perubahan harga hingga 10 bps.

Imbal hasil SUN tenor menengah mengalami kenaikan sekitar 3-7 bps yang didorong oleh penurunan harga sekitar 20-25 bps.

Adapun perubahan imbal hasil SUN tenor panjang berkisar antara 1-8 bps dengan perubahan harga hingga 75 bps.

Secara teknikal, harga SUN masih bergerak pada tren kenaikan meskipun dalam dua hari perdagangan terakhir cenderung mengalami penurunan di pasar sekunder.

Hal tersebut membuat harga SUN masih terbuka untuk mengalami kenaikan dalam jangka pendek.

Pada perdagangan hari ini, Made merekomendasikan seri ORI013, SR009, PBS016, PBS002, FR0031, FR0053, FR0061, FR0043, FR0063 dan FR0070.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×