Sumber: Kompas.com | Editor: Noverius Laoli
Oscar juga mengapresiasi keberanian pemerintah mengklasifikasikan risiko kegiatan blockchain secara spesifik. Menurutnya, pendekatan berbasis risiko adalah langkah progresif yang akan membantu pelaku industri memahami posisi hukum sejak awal tanpa harus menavigasi birokrasi yang rumit.
“Ini akan menurunkan hambatan masuk bagi inovator dan startup lokal. Banyak pengembang muda yang sebelumnya ragu memulai proyek karena ketidakjelasan regulasi. Dengan PP ini, mereka punya dasar hukum yang konkret, bisa mengakses perizinan secara daring, dan memiliki kredibilitas di mata investor,” terang Oscar.
PP 28/2025 juga mengatur pengawasan ketat terhadap pelaku usaha yang tidak aktif selama tiga tahun. Jika tidak ada kegiatan signifikan, izin usaha dapat dicabut secara administratif.
Baca Juga: Salah Satu Pendiri Reddit Berminat Akuisisi TikTok AS, Siap Bawa ke Era Blockchain
Ini menjadi pemicu bagi pelaku industri untuk terus menjaga keberlanjutan proyek dan tidak sekadar menciptakan solusi temporer.
Ia juga menyoroti pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam menyambut era blockchain.
“Regulasi hanyalah pintu awal. Yang terpenting adalah bagaimana kita bersama-sama pemerintah, swasta, komunitas, akademisi untuk membangun ekosistem yang tumbuh dari bawah dan memecahkan masalah nyata di masyarakat,” ujarnya.
Selain itu, Oscar berharap pemerintah dapat melanjutkan momentum ini dengan membentuk roadmap pengembangan blockchain nasional yang melibatkan semua pemangku kepentingan.
“Kita butuh arah jangka panjang. Blockchain bukan sekadar tren, ia adalah fondasi baru dalam tata kelola digital," tuturnya.
Baca Juga: Moonveil Luncurkan Token $MORE, Perkuat Ekosistem Game Blockchain Layer-2
Indodax menyatakan kesiapannya untuk ambil bagian dalam inisiatif bersama pemerintah dan masyarakat guna memastikan bahwa implementasi blockchain dilakukan secara aman, inklusif, dan berdampak nyata.
Dengan semakin kuatnya posisi hukum blockchain di Indonesia, bukan tidak mungkin akan lahir proyek-proyek inovatif dari dalam negeri yang mampu bersaing di panggung global.
Untuk itu, Oscar menekankan perlunya mempercepat integrasi blockchain ke dalam sektor publik dan layanan dasar.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Blockchain Diakui Jadi Bagian Ekonomi Digital Nasional, Pengembangannya Terus Didorong", Klik untuk baca: https://money.kompas.com/read/2025/07/03/194322526/blockchain-diakui-jadi-bagian-ekonomi-digital-nasional-pengembangannya-terus?page=all#page2.
Selanjutnya: Beli Oppo Reno 10 Harga Juli 2025 Sekarang? Ini Fitur yang Akan Anda Dapatkan
Menarik Dibaca: Beli Oppo Reno 10 Harga Juli 2025 Sekarang? Ini Fitur yang Akan Anda Dapatkan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News