Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
SINGAPURA. Pergerakan euro terbilang flat pada transaksi perdagangan pagi ini. Per pukul 08.01 waktu Tokyo, euro tak banyak berubah di posisi US$ 1,2505 di Tokyo dibanding level penutupan tadi malam di New York. Kemarin (25/6), euro sempat menyentuh level US$ 1,2471, yang merupakan level terlemah sejak 12 Juni lalu.
Jika berhadapan dengan yen, nilai tukar euro berada di posisi 99,59 yen dari 99,62 kemarin. Sedangkan nilai tukar dollar AS berada di level 79,65 yen dari 79,66 yen.
Rupanya, investor masih mencemaskan pertemuan pimpinan Eropa yang berlangsung pekan ini bakal gagal menelurkan langkah strategis untuk menyelesaikan krisis utang di kawasan tersebut.
"Kami memprediksi, hasil pertemuan pimpinan Eropa akan mengecewakan. Itu sebabnya, kami meramal, euro masih akan melemah minggu ini. Sedangkan posisi dollar masih tetap perkasa," jelas Richard Grace, chief currency strategist and head of international economics di Commonwealth Bank of Australia di Sydney.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News