Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
SINGAPURA. Harga emas dunia kembali menunjukkan pergerakan positif. Siang tadi, harga emas di pasar spot naik 0,3% menjadi US$ 1.608,77 per troy ounce. Pada pukul 14.07 waktu Singapura, harga emas bertengger di posisi US$ 1.607,32. Sedangkan harga kontrak emas untuk pengantaran Desember tak banyak mencatatkan perubahan di posisi US$ 1.610 per troy ounce di Comex.
Pada pekan lalu, harga si kuning mentereng ini tergerus 1,2%. Ini merupakan penurunan terbesar sejak periode mingguan yang berakhir 22 Juni lalu. Salah satu penyebabnya, bank sentral global mengecewakan investor atas upayanya dalam mendongkrak pertumbuhan ekonomi.
Nah, kenaikan harga emas pada hari ini dipicu oleh lonjakan permintaan emas untuk investasi. Data yang dihimpun Bloomberg menunjukkan, kepemilihan exchange traded products emas menanjak untuk hari keempat pada 3 Agustus lalu ke level tertinggi dalam dua pekan sebanyak 2.400.782 per metrik ton.
Selain itu, investor kembali berspekulasi bank sentral global akan meningkatkan penggelontoran stimulus setelah data menunjukkan kenaikan tingkat pengangguran di AS. Sekadar informasi, tingkat pengangguran AS naik menjadi 8,3% pada bulan lalu meskipun terjadi penambahan lapangan kerja yang melampaui estimasi analis.
"Pasar masih bertransaksi berdasarkan ekspektasi stimulus bank sentral," jelas Huang Fulong, analis CITICS Futures Co di China.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News