kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   0,00   0,00%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Intip Target Pertumbuhan Produksi Triputra Agro (TAPG) pada Tahun Ini


Senin, 06 Maret 2023 / 16:15 WIB
Intip Target Pertumbuhan Produksi Triputra Agro (TAPG) pada Tahun Ini


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Triputra Agro Persada Tbk (TAPG) optimis mengerek kinerja tahun ini. Emiten perkebunan ini memproyeksikan produksi tandan buah segar (TBS) tumbuh single digit. Sekretaris Perusahaan TAPG Joni Tjeng mengatakan bahwa untuk harga tahun ini diharapkan tetap cukup baik, meskipun ada view dari berbagai pakar akan melandai.

Untuk itu, perseroan mengupayakan dengan mengerek produksi. 

"Kinerja TAPG 2023, untuk produksi TBS akan meningkat dengan kisaran single digit," ujarnya kepada Kontan.co.id belum lama ini.

Baca Juga: Siantar Top (STTP) Anggarkan Capex Rp 430 Miliar Tahun Ini

Pertumbuhan produksi perseroan juga seiring dengan beroperasinya satu unit pabrik kernel oil (PKO) dengan biogas pada semester I tahun ini. Adapun kapasitas pabrik yang berlokasi di Kalimantan Tengah itu sebesar 300 ton/hari.

Untuk ekspansi lainnya, Joni menyebut pihaknya juga akan terbuka apabila ada kesempatan, khususnya terhadap pertumbuhan anorganik.

Guna mendukung rencana tahun ini, TAPG menganggarkan belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar Rp 900 miliar. 

"Untuk mendukung produktivitas dan kesejahteraan karyawan dengan porsi terbesar untuk infrastruktur baik jalan, perumahan, dan mekanisasi," jelasnya.

Baca Juga: Selamat Sempurna (SMSM) Optimistis Penjualan Naik 10% di Tahun Ini

Sepanjang 2022, produksi TBS dari dari kebun inti TAPG meningkat 21% dibandingkan tahun 2021 yang mencapai 3,2 juta ton, dengan pencapaian yield sebesar 24,5 ton/ha. Sementara produksi CPO juga mengalami peningkatan 18% menjadi 999.043 ton dari tahun sebelumnya 849.689 ton.

Beriringan, kinerja keuangan TAPG melesat sepanjang 2022. Laba bersih emiten perkebunan ini melesat 158% mencapai Rp 3,09 triliun, yang mendorong EBITDA tumbuh 112% dibandingkan tahun 2021 yang mencapai Rp 4,57 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×