kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.621.000   -3.000   -0,18%
  • USD/IDR 16.439   -134,00   -0,82%
  • IDX 7.030   -79,14   -1,11%
  • KOMPAS100 1.029   -15,21   -1,46%
  • LQ45 811   -12,07   -1,47%
  • ISSI 210   -1,76   -0,83%
  • IDX30 421   -5,12   -1,20%
  • IDXHIDIV20 507   -5,69   -1,11%
  • IDX80 117   -2,09   -1,76%
  • IDXV30 121   -1,30   -1,06%
  • IDXQ30 139   -1,68   -1,20%

Intip Saham yang Banyak Ditadah Asing Saat IHSG Merosot, Senin (3/2)


Senin, 03 Februari 2025 / 23:15 WIB
Intip Saham yang Banyak Ditadah Asing Saat IHSG Merosot, Senin (3/2)
ILUSTRASI. Suasana main hall Butsa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (23/1/2025). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) merosot pada penutupan perdagangan di awal pekan ini. Kendati sejumlah saham ini banyak diborong asing.


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) merosot pada penutupan perdagangan di awal pekan ini.

Kendati sejumlah saham ini banyak diborong asing.

Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI) IHSG ambruk 1,11% ke level 7.030,05 pada penutupan perdagangan Senin (3/2/2025). 

Baca Juga: IHSG Ambruk di Awal Pekan, Cek Saham yang Banyak Dijual Asing: BMRI & BBCA Terbanyak

Sepanjang perdagangan IHSG bergerak di zona merah dengan level terendah 6.993 dan level tertinggi 7.111.

Sebanyak 10 indeks sektoral tercatat memerah dan satu menguat. Sektor yang turun paling dalam adalah Kesehatan 2,68%, sektor barang baku 1,76, sektor properti dan real estate 1,75% dan sektor barang konsumer non primer 1,57%. Hanya sektor teknologi yang menguat 1,90%.

Total volume perdagangan saham di BEI pada awal pekan ini mencapai 15,34 miliar dengan nilai transaksi perdagangan sebesar Rp 11,32 triliun.

Sebanyak 461 saham turun menekan laju IHSG dan 168 saham menguat serta 174 saham lainnya stagnan alias tidak berubah.

Baca Juga: Rahasia Sukses Peter Lynch, Strategi Jitu Menaklukkan Pasar Saham

Berikut 10 saham net buy terbesar asing Senin:

1. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 239,74 miliar
2. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp 99,34 miliar
3. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) Rp 40,23 miliar
4. PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) Rp 29,67 miliar
5. PT Barito Renewabels Energy Tbk (BREN) Rp 25,62 miliar
6. PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) Rp 20,41 miliar
7. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) Rp 16,76 miliar
8. PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk (BIPI) Rp 14,16 miliar
9. PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk (ACES) Rp 11,5 miliar
10. PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) Rp 9,03 miliar

 

Selanjutnya: OJK Akan Tingkatkan Literasi Aset Kripto untuk Cegah Manipulasi Pasar

Menarik Dibaca: Jadwal KRL Jogja-Solo Pada 4 Sampai 5 Februari 2025, Catat Moms!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×