Reporter: Vendy Yhulia Susanto | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Kinerja reksadana saham di paruh pertama 2025 kurang menggembirakan. Berdasarkan data Infovesta Utama, kinerja reksadana saham sepanjang semester I-2025 terkoreksi 2,95%.
Direktur Panin Asset Management, Rudiyanto mengatakan, prospek kinerja reksadana saham di semester II-2025 masih bergantung pada kinerja emiten. Jika laporan kinerja emiten pada yang keluar di kuartal III-2025 positif, maka kinerja reksadana saham berpotensi naik
Namun, jika rata-rata kinerja emiten masih masih stagnan atau turun, sebagaimana yang terjadi pada paruh pertama 2025, maka akan menghambat kinerja reksadana saham.
“Kinerja pada semester 2, akan sangat tergantung pada kinerja perusahaan dan laporan keuangan,” ujar Rudiyanto kepada Kontan, Rabu (2/7).
Sementara itu, CEO Grow Investments Yenwy Wongso bilang, reksadana saham bergantung sepenuhnya pada posisi pasar saham dalam negeri. Sejumlah sentimen bakal menjadi mempengaruhi pasar saham.
Baca Juga: Investor Defensif, Reksadana Pendapatan Tetap Pimpin Kinerja Terbaik per Juni 2025
Antara lain penurunan suku bunga Federal Reserve (The Fed) hingga data ekonomi AS. Sementara itu dari dalam negeri, sejumlah sentimen yang perlu diperhatikan adalah data ekonomi seperti realisasi anggaran hingga inflasi.
Yenwy melihat, sejumlah saham di sektor kesehatan dan konsumer mass market berpotensi menopang kinerja reksadana saham. Lantaran, kedua sektor itu cukup resilien karena selain adanya proyeksi suku bunga dan belanja pemerintah.
“Kalo untuk (reksadana) saham ada beberapa sektor – sektor yang kita liatin juga dan mungkin kita akan masuk ke nama – nama siklikal. Artinya nama nama yang diuntungkan dari pertumbuhan ekonomi dan pemangkasan suku bunga,” tambah Direktur Business Development, Grow Investments, Andrew Handaya.
Selanjutnya: Cuan 28,44% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Naik Lumayan (2 Juli 2025)
Menarik Dibaca: Ini 5 Alasan Kenapa Kamu Perlu Proteksi Kehidupan Sejak Dini
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News