CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.466.000   -11.000   -0,74%
  • USD/IDR 15.954   -94,00   -0,59%
  • IDX 7.228   13,54   0,19%
  • KOMPAS100 1.105   2,36   0,21%
  • LQ45 877   1,75   0,20%
  • ISSI 219   0,82   0,38%
  • IDX30 449   0,77   0,17%
  • IDXHIDIV20 541   1,37   0,25%
  • IDX80 127   0,24   0,19%
  • IDXV30 136   0,71   0,52%
  • IDXQ30 150   0,31   0,21%

Inilah tiga bluechips yang memicu IHSG sumringah di sesi pagi!


Kamis, 07 Juli 2011 / 12:35 WIB
Inilah tiga bluechips yang memicu IHSG sumringah di sesi pagi!
ILUSTRASI. Calon Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menghadiri acara Rapat Pleno Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pengundian Nomor Urut Peserta Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo di Hotel Sunan, Solo, Jawa Tengah, Kamis (24/9/2020). Berdasarkan pengundian no


Reporter: Dupla Kartini | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. Aksi beli investor terhadap deretan saham bluechips menggiring Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melejit 1,85% di sesi pagi.

Adapun, tiga saham yang paling banyak dikoleksi di sesi pertama, hari ini, yaitu United Tractors Tbk (UNTR), Gudang Garam Tbk (GGRM), dan Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI). Maka, reli UNTR sebesar 3,25%, laju GGRM 2,71%, dan penguatan BBRI 1,52% turut mendongkrak indeks hingga bertengger di zona hijau.

Data Bloomberg menunjukkan, volume UNTR yang ditransaksikan mencapai 3,76 juta saham. Tiga besar broker yang paling banyak memboyong saham ini yaitu, CLSA Indonesia sebesar Rp 25,26 miliar. Diikutim J.P. Morgan Securities Indonesia dengan pembelian senilai Rp 21,29 miliar, dan Credit Suisse Securities Indonesia sejumlah Rp 17,64 miliar.

Sementara, total saham GGRM yang diperdagangkan di sesi pagi mencapai 407.000 saham. Credit Suisse Securities Indonesia menempati posisi teratas broker paling banyak membeli saham ini yaitu Rp 12,29 miliar. Lalu, Kim Eng Securities sebesar Rp 7,42 miliar, dan Deutsche Securities Indonesia dengan pembelian senilai Rp 4,65 miliar.

Adapun, saham BBRI yang ditransaksikan sebanyak 14,1 juta saham. Posisi wahid broker terbanyak pengoleksi saham ini dipegang HD Capital dengan pembelian senilai Rp 20,12 miliar. Selanjutnya, Credit Suisse Securities Indonesia dengan jumlah Rp 19,57 miliar, dan Bahana Securities sebesar Rp 12,77 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×