Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Walaupun sudah memasuki masa-masa akhir pendaftaran calon direksi Bursa Efek Indonesia (BEI), ternyata baru ada dua paket pencalonan yang mendaftarkan diri ke Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK). Kedua paket tersebut disinyalir memasukkan dokumen pencalonan direksi pada Senin (30/4) lalu.
"Sudah ada dua yang masuk yaitu paket Ito Warsito dan paket Edgar Ekaputra," kata sumber yang mengetahui jalannya pencalonan tersebut. Sayang, Ito Warsito yang saat ini menjabat sebagai Direktur Utama BEI masih tutup mulut mengenai hal tersebut.
"Saya tidak tahu menahu siapa yang sudah masukan paket itu. Yang jelas pasti bukan saya. Sabar saja ya, kan batas akhirnya besok (2/5)," ungkap Ito.
Sumber KONTAN membisikkan, paket yang dikomandoi Ito Warsito ini akan menggandeng Hoesen yang diplot sebagai Direktur Penilaian Perusahaan, Nicky Hogan sebagai Direktur Perdagangan, Hamdi Hasyarbaini untuk posisi Direktur Pengawasan, Jimmy Nyo akan menjabat Direktur IT, William Henley untuk Direktur Pengembangan, dan terakhir Anita sebagai Direktur Keuangan dan Sumber Daya Manusia.
Sementara, paket selanjutnya yang sudah memasukan dokumen awal tersebut adalah paket yang menempatkan Edgar Ekaputra sebagai calon Direktur Utama BEI. Edgar yang merupakan Direktur Utama dari PT Danareksa (persero) akan menggandeng Hendra Lubis sebagai Direktur Penilaian Perusahaan, Kristian Manulang untuk Direktur Perdagangan dan Pengaturan, Yoyok Isharyasa sebagai Direktur Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan, Adrian Rusmana akan diplot sebagi Direktur Pengembangan, Patricius Sendjojo untuk Direktur IT dan terakhir Rudy Utomo untuk Direktur Keuangan dan Sumber Daya Manusia.
"Kami memang sudah masukan paket kami kemarin (30/4). Yang didalamnya dipimpin Pak edgar," kata Rudy Utomo saat dihubungi Selasa (1/5). Sayang Rudi enggan menjelaskan untuk paket yang dibelanya itu disokong berapa sekuritas.
"Ya sesuailah dengan ketentuan peraturan yang ada. Walaupun tidak sebanyak yang lain," pungkasnya.
Sebagai catatan saja, selain kedua paket tersebut, masih ada satu paket yang tersisa yang mengusung Harry Supoyo sebagai Dirut BEI. Ia akan ditemani Yose Rizal sebagai Direktur Penilaian Perusahaan, Lily Widjaja untuk Direktur Perdagangan & Pengaturan Anggota Bursa,
Uriep Budhi Prasetyo Direktur Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan, Samsul Hidayat sebagai Direktur Pengembangan, juga Adikin Basirun sebagai
Direktur Teknologi Informasi. Terakhir, Friderica Widyasari Dewi untuk Direktur Keuangan dan Sumber Daya Manusia.
Sayangnya belum diketahui kapan paket ini akan diserahkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
