Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Mandiri Sekuritas mencatat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup naik tipis pada akhir perdagangan, meskipun menguat signifikan hampir sepanjang hari, Senin (17/11). Indeks menguat sebesar +4 poin (+0,09%) ke 5.053 setelah bergerak di antara 5.037-5.073.
Sebanyak 156 saham naik, 144 saham turun, 78 saham tidak bergerak, dan 169 saham tidak ditransaksikan. Investor membukukan transaksi sebesar Rp4,58 triliun, terdiri dari transaksi reguler Rp3,71 triliun dan transaksi negosiasi Rp873,48 miliar.
Secara total, investor asing membukukan transaksi beli bersih (net buy) sebesar Rp441,31 miliar. Di sisi lain, investor asing membukukan transaksi jual bersih sebesar Rp 17,39 miliar di pasar reguler.
Sebanyak tujuh sektor menguat, dipimpin oleh sektor barang konsumsi yang naik +1,08% dan sektor agribisnis yang naik +0,86%.
Saham di sektor barang konsumsi yang paling menguat adalah PT Tempo Scan Pacific Tbk (TSPC, Rp2.950, BUY, TP Rp4.000) yang naik +5,36% dan PT Wismilak Inti Makmur Tbk (WIIM, Rp590, BUY, TP Rp840) yang naik +3,51%.
Di sektor agribisnis, saham yang paling terapresiasi adalah PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS, Rp1.285) sebesar +4,47% dan PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI, Rp23.550) sebesar +1,29%.
Dari Asia, mayoritas indeks saham terkoreksi. Kondisi itu ditunjukkan oleh indeks Nikkei225 di Jepang yang turun sebesar -2,41%, indeks Kospi di Korsel sebesar -0,86%, dan indeks Hang Seng di Hong Kong sebesar -1,21%.
Sore ini, mayoritas indeks saham di Eropa juga menunjukkan koreksi sejak dibuka tadi siang. Indeks FTSE100 di Inggris turun -0,39%, DAX di Jerman melemah -0,65%, dan CAC di Perancis terkoreksi -0,66%.
Di pasar valas, nilai tukar rupiah menguat tipis sebesar +8 poin (+0,07%) ke Rp12.205 per dolar AS, setelah bergerak di kisaran Rp12.175-Rp12.211 per dolar AS.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News