kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ini prediksi arah IHSG jelang akhir pekan hari ini


Jumat, 29 Mei 2020 / 08:54 WIB
Ini prediksi arah IHSG jelang akhir pekan hari ini
ILUSTRASI. IHSG diprediksikan bergerak menguat terbatas dan ditransaksikan pada level 4.656-4.862.


Reporter: Benedicta Prima | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pilarmas Investindo Sekuritas memprediksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini, Jumat (29/5) bergerak menguat terbatas dan ditransaksikan pada level 4.656-4.862. 

"Tetap hati-hati dan cermat setiap sentimen yang ada karena pasar cenderung rawan terkoreksi hari ini," tulis Direktur Riset dan Investasi Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus dalam riset harian, Jumat (29/5). 

Sentimen hari ini  bakal dipengaruhi oleh kelanjutan rancangan undang-undang (RUU) keamanan untuk Hong Kong yang sudah disetujui oleh National People's Congress China. RUU tersebut berisi larangan subversi, pemisahan dari antara Hong Kong dan China, terorisme dan campur tangan pihak asing yang belum mendapatkan izin dari China. Dus, RUU ini bisa mendorong aksi demonstrasi dan mendorong perusahaan yang ada saat ini pergi dari Hongkong. 

"Atas dasar hal tersebut tentu saja membuat Trump segera mendiskusikan apa yang harus dilakukan terhadap Hong Kong dan akan diumumkan pada hari ini," jelas Nico. 

Baca Juga: Bursa Asia tumbang jelang pengumuman Trump soal Hong Kong dan China

Apabila respons Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump memiliki dampak yang merugikan Hong Kong, tentu saja pasar akan bereaksi negatif pekan depan. AS memiliki hubungan yang luar biasa dengan Hong Kong. Perdagangan barang dan jasa antara AS dan Hongkong telah mencapai lebih dari U$ 66 miliar pada tahun 2018 lalu.

Departemen Luar Negeri AS juga mengatakan bahwa ada lebih dari 1.300 perusahaan AS yang melakukan bisnis di sana. AS juga membebaskan tarif ekspor Hong Kong ke AS dan beberapa hak istimewa. Namun semua itu bisa saja dicabut oleh AS. 

Bukan hanya Amerika yang kecewa, tapi Jepang juga mengatakan prihatin dengan langkah yang dilakukan oleh China terhadap Hong Kong, Taiwan juga siap membantu warga Hong Kong apabila mereka ingin meninggalkan kota tersebut. Tentu saja hubungan bilateral dan multilateral memiliki kemungkinan akan terganggu dengan adanya konflik kepentingan seperti ini. 

Baca Juga: Wall Street melorot, Trump akan mengumumkan respons terhadap China hari ini

Komisi Eropa akan meluncurkan rencana dana stimulus senilai € 750 miliar atau sekitar US$ 826,5 miliar, untuk menghadapi krisis ekonomi yang terparah sejak tahun 1930-an. Terdiri dari € 500 miliar dalam bentuk hibah, dan € 250 miliar akan berupa pinjaman kepada negara negara anggota Eropa. Anggaran tersebut akan dicairkan melalui anggaran Eropa dan akan meminta pembayaran kembali pada tahun 2028 dan 2058. Jerman dan Prancis akan membuka pintu untuk menerbitkan surat utang bersama yang akan didistribusikan sebagai hibah

Pada akhirnya Bank sentral Korea Selatan juga memangkas tingkat suku bunga ke rekor terendah dan menyampaikan outlook perekonomian ke depan yang kurang baik. Bank Sentral Korea Selatan mengatakan akan terus memperluas sikap akomodasi kebijakan moneter lebih lanjut, dan akan merespon melalui beberapa alat kebijakan selain dari tingkat suku bunga. Bank Sentral Korea Selatan juga akan melakukan pembelian obligasi pemerintah apabila diperlukan untuk menstabilkan pasar. 

Mereka juga mengatakan bahwa perekonomian akan mengalami kontraksi sebanyak 0,2% tahun ini, dan inflasi akan melambat menjadi 0,3%. "Namun kami cukup khawatir, karena Bank Sentral Korea Selatan belum memberikan langkah langkah selanjutnya untuk mengatasi hal tersebut," imbuhnya. 

Baca Juga: Harga emas naik lagi, klaim pengangguran AS dan politik Hong Kong menjadi penyokong

Dari dalam negeri Bank Indonesia (BI) dalam surveinya memperkirakan tingkat inflasi pada Mei 2020 akan sangat rendah dibandingkan periode yang sama tahun lalu atau 2018. Berdasarkan survei BI melalui 46 kantor cabangnya, hingga pekan keempat Mei 2020 terjadi inflasi sebesar 0,09% month-to-month (mom) dan 2,21% year-on-year (yoy). 

Gubernur BI Perry Warjiyo, menyatakan proyeksi inflasi itu di luar data historis yang selama ini terjadi. Sebab tiap periode Ramadhan dan Idul Fitri selalu terjadi inflasi cukup tinggi, terutama dari kelompok pengeluaran bahan makanan, sektor transportasi dan sandang. Namun untuk tahun ini akibat adanya Covid-19 sehingga muncul kebijakan PSBB, permintaan masyarakat anjlok. Melemahnya konsumsi masyarakat juga dipicu larangan mudik yang ditetapkan pemerintah dan kebijakan pembatasan sosial ini mendorong penurunan aktivitas ekonomi sehingga pendapatan masyarakat juga anjlok. 

Dalam risetnya, Nico merekomendasikan saham PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) yang memprediksi pertumbuhan laba bersih akan di bawah 25% hingga akhir April 2020. Dia menargetkan AMRT dalam jangka pendek di harga Rp 965, dengan support Rp 875 dan resistance Rp 950. Investor disarankan keluar di harga Rp 855. Adapun harga AMRT saat ini Rp 910. 

Untuk jangka panjang target harga AMRT Rp 1.000 dengan support dan resistance Rp 875-Rp 950. Investor disarankan keluar dengan Rp 800. 

Baca Juga: Terpopuler Internasional: Hong Kong bukan lagi otonomi China|Keputusan AS biadab

Selain itu saham PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk (RALS) juga menjadi perhatiannya. RALS memperkirakan pendapatan akan turun 25%-50% di periode 31 Maret 2020. Dalam jangka waktu dekat, RALS diprediksi menguat dengan target harga Rp 640. Adapun support di level Rp 550 dan resistance di level Rp 670. Investor disarankan keluar di level Rp 550. Adapun saat ini harga RALS Rp 600. 

Adapun IHSG ditutup menguat 1,61% menjadi 4.716 pada penutupan perdagangan Kamis (28/5). Sektor keuangan, aneka industri, properti, industri dasar, agrikultur, dan perdagangan bergerak positif dan menjadi kontributor terbesar pada kenaikan IHSG kemarin. Investor asing membukukan pembelian bersih sebesar Rp 436 miliar. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×