kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45907,30   3,97   0.44%
  • EMAS1.310.000 -0,23%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ini penyebab pendapatan Tempo Inti Media (TMPO) merosot tahun 2020


Selasa, 27 April 2021 / 19:28 WIB
Ini penyebab pendapatan Tempo Inti Media (TMPO) merosot tahun 2020
ILUSTRASI. PT Tempo Inti Media Tbk (TMPO)


Reporter: Vina Elvira | Editor: Noverius Laoli

Namun demikian, diakui Meiky, Tempo telah melakukan sejumlah upaya untuk mengendalikan biaya di berbagai pos beban. Buktinya, beban pokok pendapatan menyusut 31% yoy menjadi Rp 134,97 miliar di sepanjang tahun 2020. Pada periode yang sama di tahun 2019, beban pokok pendapatan Tempo mencapai 195,62 miliar. 

Beban umum dan administrasi juga ikut mengalami penurunan sebesar 16,85% yoy dari semula Rp 61,72 miliar di tahun 2020 menjadi Rp 51,32 miliar di periode yang sama tahun sebelumnya.  

Selain itu, beban pemasaran dan penjualan tercatat menurun 13,23% yoy dari Rp 41,04 miliar di tahun 2019 menjadi Rp 35,61 miliar di periode yang sama tahun lalu. 

Baca Juga: Mantan Mentan menggugat Majalah Tempo Rp 100 miliar, ini cerita lengkapnya

Dengan demikian, Tempo mencatatkan rugi usaha sebesar Rp 36,09 miliar di tahun 2020. Padahal, di tahun sebelumnya Tempo masih meraih laba usaha sebesar Rp 11,73 miliar. 

Tempo pun menderita rugi bersih tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 38,10 miliar di tahun 2020. Berbanding terbalik dengan capaian Tempo di tahun 2019 yang masih mengantongi laba bersih sebesar Rp 1,10 miliar. 

Meskipun lini bisnisnya cukup tertampar oleh pandemi di tahun lalu, Meiky bilang Tempo sigap dalam menjalankan sejumlah langkah strategis untuk melewati masa krisis tersebut. Langkah yang diambil di antaranya, melakukan efisiensi serta penyesuaian dan pengembangan di lini produk digital. 

"Protokol melewati krisis yang disusun direksi perseroan dan dilaksanakan bersama seluruh karyawan di se

mua unit bisnis, berupaya mengimbangi penurunan pendapatan iklan dan sirkulasi dengan langkah efisiensi serta penyesuaian dan pengembangan produk digital," pungkasnya. 

Selanjutnya: KPK tahan mantan Presdir Lippo Cikarang Bartholomeus Toto atas kasus Meikarta

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×