Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Tendi Mahadi
Ada juga peluang di sektor properti di mana valuasinya terlihat menarik karena harga saham tetap baik di tengah banyaknya berita negatif.
Meskipun sektor semen lemah, permintaan semen per kapita masih tetap terendah di ASEAN dan konsolidasi akan menguntungkan industri. Kami juga tetap positif dengan bidang kesehatan.
"Penetrasi sektor ini relatif rendah di Indonesia, dan ini adalah salah satu dari banyak sektor yang mendapatkan perhatian Presiden Jokowi dalam masa jabatan keduanya,” katanya.
Baca Juga: Rekomendasi saham INKP, TPIA, dan BBNI untuk hari ini
Investasi asing (Foreign Direct Investment/ FDI) di Indonesia mulai meningkat pasca terpilih kembalinya Presiden Jokowi. Kondisi ini diprediksi akan terus berlanjut mengingat biaya produksi negara ini masih rendah, sektor infrastruktur masih terus meningkat, dan angka permintaan masih kuat.
“Satu hal yang pasti, kondisi suku bunga rendah akan cukup bertahan dan harapannya ini akan meringankan tekanan pada ‘dompet konsumen’ dalam hal pengeluaran saat kita memasuki tahun 2020,” tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News