kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   -13.000   -0,85%
  • USD/IDR 16.200   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Ini dua faktor yang bikin Wall Street melambung


Jumat, 02 November 2012 / 06:31 WIB
Ini dua faktor yang bikin Wall Street melambung
ILUSTRASI. Kurs dollar-rupiah di BCA hari ini Kamis 19 Agustus 2021, periksa sebelum tukar valas./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/25/05/2021.


Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

NEW YORK. Sebagian besar saham yang diperdagangkan di bursa AS ditutup melesat tadi malam. Data Bloomberg menunjukkan, pada pukul 16.00, indeks Standard & Poor's 500 naik 1,1% menjadi 1.427,59. Sedangkan indeks Dow Jones Industrial Average naik 1% menjadi 13.232,62.

Kedua indeks acuan ini membukukan kenaikan terbesar sejak 13 September lalu. Sementara itu, volume transaksi perdagangan melibatkan 6,8 miliar saham atau 14% di atas volume rata-rata tiga bulanan.

Kenaikan Wall Street juga didukung oleh lonjakan delapan dari sepuluh sektor yang terhimpun dalam indeks S&P 500. Sedangkan sejumlah saham yang pergerakannya turut mempengaruhi bursa AS antara lain: Microsoft Corp dan Bank of America Corp yang naik lebih dari 3,4% dalam indeks Dow Jones. Selain itu, ada Visa Inc yang naik 3,7% setelah membukukan laba kuartal empat yang melampaui estimasi analis.

Ada pula Macy's Inc yang naik 6,4% setelah tingkat penjualan melampaui prediksi. Sementara itu, saham Pfizer Inc turun 1,3% setelah produsen obat terbesar dunia itu menurunkan prediksinya untuk 2012.

Faktor apa yang membuat Wall Street bergairah? Data ekonomi AS mendorong kepercayaan investor terhadap pasar saham. Asal tahu saja, data pengangguran dan manufaktur AS melampaui prediksi analis. Sementara, tingkat kepercayaan konsumen melonjak pada Oktober ke level tertinggi dalam empat tahun.

"Salah satu kecemasan utama pasar saat ini adalah perlambatan pertumbuhan ekonomi. Data menunjukkan, perlambatan tersebut mulai terhenti dan pertumbuhan stabil. Pada saat kita melihat fundamental, perekonomian masih akan menyokong pertumbuhan kinerja hingga tahun depan," papar Mark Freeman, chief investment officer Westwood Holdings Group Inc. di Dallas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×