kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Inflasi melesat, harga obligasi terpapas


Selasa, 01 Mei 2012 / 17:16 WIB
Inflasi melesat, harga obligasi terpapas
ILUSTRASI. Dok. PT Dafam Hotel Management (DHM)


Reporter: Dupla Kartini, Bloomberg | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. Laju inflasi telah menekan pasar obligasi. Hingga sore ini, harga obligasi terpapas, sementara rupiah cenderung stabil.

Penurunan harga obligasi tercemin dari kenaikan yield atau imbal hasil. Data Inter Dealer Market Association menunjukkan, yield obligasi pemerintah yang jatuh tempo Mei 2022 naik empat basis poin ke posisi 6% pada pukul 16.08 di Jakarta. Sementara itu, rupiah bergerak tipis ke level Rp 9.191 per dollar AS.

Pasar obligasi melemah setelah data hari ini menunjukkan terjadinya percepatan inflasi untuk bulan yang kedua. Biro Pusat Statistik melaporkan, inflasi April naik 4,5% dari tahun sebelumnya. Ini yang terbesar sejak September. Padahal, para ekonom memprediksi, inflasi hanya akan naik hingga 4,46%.

"Kita mungkin melihat tekanan pada obligasi. Namun, laju inflasi akan memicu peningkatan selera investor masuk ke pasar saham untuk mendapat imbal hasil yang lebih besar," kata Klara Pramesti, analis treasury di PT Bank Negara Indonesia, di Jakarta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×