Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Noverius Laoli
“Kami melihat program ini sangat positif bagi pertumbuhan pasar modal Indonesia karena akan meningkatkan keterlibatan investor ritel di pasar modal. Kami telah melakukan pengembangan sistem yang dibutuhkan dan siap mendukung GoTo untuk menyukseskan program ini," jelasnya.
GoTo mengambil kebijakan khusus untuk mengalokasikan sebagian sahamnya pada para pemangku kepentingan utama yang memenuhi syarat untuk memesan saham GoTo pada harga IPO selama periode penawaran awal 15-21 Maret 2022.
Baca Juga: IPO GoTo Bisa Raup Dana Rp 17,99 Triliun, Akan Digunakan untuk Apa?
Untuk memperoleh saham IPO GoTo melalui skema ini para mitra eksklusif akan mendapatkan banner atau notifikasi di dalam aplikasi Gojek, GoBiz dan Tokopedia yang berisi informasi tentang Program Saham Gotong Royong, sedang untuk mitra usaha non-GoBiz (MidTrans/Moka) akan mendapatkan informasi yang sama mengenai program ini melalui email.
"Mereka tinggal mengklik banner, ikon atau tautan tersebut dan mulai investasi atau beli saham perdana GoTo dengan membuka rekening efek di aplikasi IPOT yang sudah memiliki versi untuk pemula bernama IPOT EZ milik PT Indo Premier Sekuritas dengan mudah dan cepat. Saat ini adalah kesempatan emas bagi para pemangku kepentingan utama di GoTo untuk mulai mandiri secara finansial melalui investasi," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News