kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.835   40,00   0,24%
  • IDX 6.679   65,44   0,99%
  • KOMPAS100 965   12,40   1,30%
  • LQ45 750   8,15   1,10%
  • ISSI 212   1,80   0,86%
  • IDX30 390   4,00   1,04%
  • IDXHIDIV20 468   2,84   0,61%
  • IDX80 109   1,41   1,31%
  • IDXV30 115   1,81   1,60%
  • IDXQ30 128   1,06   0,84%

Indo Boga Sukses (IBOS) akan Membuka 75 Gerai Segafredo Caffe


Minggu, 27 April 2025 / 17:19 WIB
Indo Boga Sukses (IBOS) akan Membuka 75 Gerai Segafredo Caffe
Kerja sama PT Indo Boga Sukses Tbk (IBOS) dengan Segafredo Zanetti Espresso Worldwide Ltd untuk pengembangan konsep Segafredo Caffé.


Reporter: Yuliana Hema | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten holding di industri makanan dan minuman, PT Indo Boga Sukses Tbk (IBOS) berencana membuka 75 gerai Segafredo Caffe di seluruh Indonesia dengan total nilai investasi mencapai Rp 100 miliar. 

Direktur Utama Indo Boga Sukses Edi Nugroho menjelaskan rencana pembukaan 75 outlet ini menyusul terealisasinya penandatanganan perjanjian Exclusive Franchise Segafredo. 

Pada 25 April 2025, Segafredo Zanetti Espresso Worldwide Ltd. dan IBOS telah teken perjanjian pengembangan konsep Segafredo Caffé di seluruh wilayah Indonesia, kecuali Jakarta.

"Kami punya target pembukaan 75 outlet dalam kurun lima tahun kedepan dengan total nilai investasi sebesar Rp 100 miliar," jelas Edi dalam keterangan resmi yang diterima Kontan, Jumat (27/4) 

Baca Juga: Indo Boga Sukses (IBOS) Tunda Rencana Akuisisi JMS dan RKN, Ini Sebabnya

Edi optimistis kerja sama dengan perusahaan yang berpusat di Swiss tersebut akan meningkatkan pangsa pasar IBOS di Indonesia sehingga akan mendorong pertumbuhan bisnis perusahaan. 

"Dana investasi untuk pembukaan gerai Segafredo Caffe berasal dari kombinasi kas internal IBOS maupun private equity di London dan Hong Kong," kata dia. 

Edi memproyeksikan kehadiran minuman kopi rasa khas Italia racikan Segafredo Caffe akan menumbuhkan pendapatan IBOS di 2025 sebesar 20% secara tahunan atau Year on Year (YoY).

 

Selanjutnya: Was-Was! Pasar Indonesia Bisa Banjir Barang dari China Imbas Kebijakan Tarif Trump

Menarik Dibaca: Bank Mandiri Realisasikan KUR Rp 12,8 Triliun, Mayoritas ke Sektor Produktif

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM) Negotiation Mastery

[X]
×