kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.606.000   -1.000   -0,06%
  • USD/IDR 16.265   -85,00   -0,53%
  • IDX 7.073   -92,58   -1,29%
  • KOMPAS100 1.039   -16,65   -1,58%
  • LQ45 818   -13,93   -1,67%
  • ISSI 212   -2,57   -1,20%
  • IDX30 421   -5,97   -1,40%
  • IDXHIDIV20 506   -5,92   -1,16%
  • IDX80 118   -2,08   -1,73%
  • IDXV30 121   -1,72   -1,40%
  • IDXQ30 139   -1,80   -1,29%

Indeks Wall Street Akhir Pekan: Nasdaq dan S&P 500 Rekor, Dow Jones Melorot


Sabtu, 07 Desember 2024 / 05:23 WIB
Indeks Wall Street Akhir Pekan: Nasdaq dan S&P 500 Rekor, Dow Jones Melorot
ILUSTRASI. Indeks Wall Street ditutup bervariasi akhir pekan ini. Jumat (6/12), Nasdaq dan S&P 500 naik ke rekor penutupan tertinggi menyusul perkiraan optimis dari Lululemon Athletica dan perusahaan lain.


Sumber: Reuters | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Indeks Wall Street ditutup bervariasi akhir pekan ini. Jumat (6/12), Nasdaq dan S&P 500 naik ke rekor penutupan tertinggi menyusul perkiraan optimis dari Lululemon Athletica dan perusahaan lain.

Serta karena data pekerjaan Amerika Serikat (AS) memicu ekspektasi bahwa Federal Reserve akan memangkas suku bunga bulan ini.

Sementara Dow Jones melemah,terseret penurunan 5,1% pada saham UnitedHealth Group membebani indeks.

Jumat (6/12), Dow Jones Industrial Average turun 123,19 poin atau 0,28% menjadi 44.642,52. Lalu, S&P 500 naik 15,16 poin atau 0,25% menjadi 6.090,27 dan Nasdaq Composite menguat 159,05 poin atau 0,81%, menjadi 19.859,77.

Baca Juga: Strategi Investasi di Tengah Ketidakpastian Global dan Suku Bunga Tinggi

S&P 500 mencatat rekor penutupan tertinggi ke-57 untuk tahun 2024. Sementara Nasdaq Composite mencatat rekor penutupan tertinggi ke-36 untuk tahun ini.

Untuk minggu ini, Nasdaq menuat 3,3%, S&P 500 naik sekitar 1% dan Dow turun 0,6%.

Seperti dilansir Reuters, Indeks konsumen diskresioner S&P 500 naik 2,4% hingga mencapai penutupan tertinggi sepanjang masa. Indeks ini memimpin kenaikan di antara sektor-sektor, yang didorong oleh Lululemon.

Saham Lululemon Athletica melonjak 15,9% setelah pembuat pakaian olahraga itu meningkatkan perkiraan setahun penuh.

Juga di sektor konsumen diskresioner, saham pengecer kosmetik Ulta Beauty naik 9% setelah perusahaan menaikkan perkiraan laba tahunannya.

Laporan Departemen Tenaga Kerja AS menunjukkan pertumbuhan pekerjaan melonjak pada bulan November, tetapi peningkatan tingkat pengangguran menjadi 4,2% menunjukkan pasar tenaga kerja yang mereda.

"Itu mendukung kasus bagi Fed untuk terus memangkas suku bunga dalam pertemuan Desember dan hingga kuartal pertama," kata Bill Northey, direktur investasi senior di U.S. Bank Wealth Management di Billings, Montana seperti dikutip Reuters.

Baca Juga: Wall St Dibuka Naik Jumat (6/12), Pertumbuhan Lapangan Kerja AS Melonjak di November

Menyusul data tersebut, suku bunga berjangka AS memperkirakan peluang sekitar 90% bahwa Fed akan menurunkan suku bunga sebesar 25 basis poin pada pertemuan kebijakan 17-18 Desember, menurut perhitungan LSEG yang sebelumnya hanya memperkirakan peluang 72%.

Fed telah menurunkan suku bunga sebesar 75 basis poin sejak September, saat meluncurkan siklus pelonggarannya.

Gubernur Fed Michelle Bowman mengatakan risiko inflasi tetap ada, yang menandakan kehati-hatian dalam mengambil keputusan suku bunga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×