kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Indeks S&P 500 dan Nasdaq pecahkan rekor baru, saham Boeing bawa terbang Dow Jones


Senin, 23 Desember 2019 / 22:46 WIB
Indeks S&P 500 dan Nasdaq pecahkan rekor baru, saham Boeing bawa terbang Dow Jones
ILUSTRASI. The Wall St. sign is seen outside the New York Stock Exchange (NYSE) in New York, U.S., December 17, 2019. REUTERS/Brendan McDermid


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Indeks acuan S&P 500 dan Nasdaq menembus rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (23/12). Terdongkrak pernyataan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang menegaskan pakta perdagangan AS-China awal akan segera ditandatangani.

Di sisi lain, saham Boeing berhasil mengangkat Dow Jones setelah perusahaan memecat Chief Executive Officer Dennis Muilenburg.

Melansir Reuters, pukul 9:57 waktu setempat, Dow Jones Industrial Average naik 103,91 poin atau 0,37% pada 28.559,00, S&P 500 naik 3,68 poin atau 0,11% pada 3.224,90. Nasdaq Composite naik 14,16 poin atau 0,16% pada 8.939,11.

Baca Juga: Tahun 2020, suku bunga acuan The Fed diprediksi melandai di level 2%

Kesepakatan "fase satu", yang diumumkan awal bulan ini, telah membantu mendorong penguatan Wall Street, dengan indeks acuan mencapai rekor penutupan tertinggi pada hari Jumat (20/12) untuk ketujuh kalinya dalam delapan sesi.

Pekan lalu, S&P 500 juga mencatat kenaikan persentase mingguan terbesar sejak awal September, dan berada di jalur untuk kinerja tahunan terbaik sejak 2013.

"Akhir tahun reli terus berlanjut untuk alasan yang tepat," kata Peter Cardillo, kepala ekonom pasar di Spartan Capital Securities di New York.

"Pasar fokus pada fakta bahwa kita melihat hari cerah dalam perang perdagangan."

Baca Juga: Market global: Bursa AS menembus rekor baru, harga emas tertekan ke US$ 1.480

China mengatakan akan memangkas tarif produk termasuk daging babi beku, alpukat, dan beberapa jenis semikonduktor tahun depan.

Sementara, saham Boeing Co melonjak 3,2% setelah mencopot Chief Executive Officer Dennis Muilenburg, menyusul kemunduran kinerja setahun ini yang dipicu oleh kecelakaan fatal dari pesawat jet 737 MAX.

Saham Apple Inc, yang sering sensitif terhadap berita terkait perdagangan, naik 1%. Saham Apple juga membantu mengangkat sektor teknologi S&P 500 yang lebih luas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×