kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45867,20   12,42   1.45%
  • EMAS1.357.000 -1,02%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Impack Pratama Industri (IMPC) Bakal Bagikan Dividen Rp 244,2 Miliar


Senin, 20 Mei 2024 / 15:05 WIB
Impack Pratama Industri (IMPC) Bakal Bagikan Dividen Rp 244,2 Miliar
ILUSTRASI. PT Impack Pratama Industri Tbk (IMPC).


Reporter: Leni Wandira | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten bahan bangunan dan barang plastik, PT Impack Pratama Industri Tbk (IMPC) membagikan dividen sebesar Rp 244,2 Miliar. Pemegang saham bakal memperoleh dividen Rp 4,5 per lembar saham. 

Pernyataan iti disampaikan oleh Corporate Finance IMPC, Nixon Randy Wisata usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) tahun buku 2023, Senin, 20 Mei 2024.

Adapun besaran dividen tersebut setara sekitar 56,72% dari laba bersih 2023 sebesar Rp 430,52 miliar. Dengan nilai dividen IMPC sebesar Rp 4,5 per saham, nilai ini naik sekitar 50% dibanding dividen tahun buku 2022.

"Jumlah Rp 244 miliar ini setara dengan dividend payout ratio (DPR) yang sebesar 56,7% dari laba bersih tahun 2023," kata Nixon kepada wartawan di kantornya, Jakarta Utara.

Baca Juga: Surya Biru Murni Acetylene (SBMA) Bagikan Dividen Rp 1,1 Miliar

Nixon melanjutkan bahwa para pemegang saham turut menyepakati penggunaan laba bersih sebesar Rp 98,87 miliar untuk dialokasikan dan dibukukan sebagai dana cadangan.

“Sisanya dimasukkan dan dibukukan sebagai saldo laba, untuk menambah modal kerja perseroan atau ekspansi usaha perseroan,” lanjutnya.

Sebagai tambahan, PT IMPC melaporkan pendapatan kuartal I-2024 sebesar Rp 744 miliar, hampir setara dengan pendapatan tahun sebelumnya periode sama.

Meskipun pendapatan IMPC stagnan, laba bersih IMPC di kuartal I-2024 masih bertumbuh sebesar 23% dari Rp 121 miliar di kuartal I-2023 menjadi Rp 149 miliar di kuartal I-2024.

Direktur Utama IMPC Haryanto Tjiptodihardjo mengatakan, memasuki kuartal II 2024, IMPC memandang kondisi ekonomi masih belum optimal.

Baca Juga: Simak Jadwal Pembagian Dividen Sumber Global Energy (SGER) Senilai Rp 129,38 Miliar

Pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS, serta kondisi geopolitik global yang memburuk dapat mengganggu pasokan dan harga bahan baku.

Untuk mencapai target pendapatan senilai Rp 3,15 triliun dan target laba bersih senilai Rp 550 miliar, IMPC masih gencar mencari peluang-peluang baru, baik melalui akuisisi maupun inovasi produk baru yang diharapkan dapat memberikan kontribusi di semester II-2024.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×