kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.896.000   16.000   0,85%
  • USD/IDR 16.220   -29,00   -0,18%
  • IDX 6.915   -12,32   -0,18%
  • KOMPAS100 1.007   -0,64   -0,06%
  • LQ45 771   -2,07   -0,27%
  • ISSI 227   0,47   0,21%
  • IDX30 397   -1,97   -0,49%
  • IDXHIDIV20 459   -2,95   -0,64%
  • IDX80 113   -0,11   -0,10%
  • IDXV30 114   -0,70   -0,61%
  • IDXQ30 128   -0,64   -0,49%

IHSG Terkoreksi di Awal Juli 2025, Cermati Saham yang Banyak Dijual Asing


Selasa, 01 Juli 2025 / 23:08 WIB
IHSG Terkoreksi di Awal Juli 2025, Cermati Saham yang Banyak Dijual Asing
ILUSTRASI. Layar perdagangan saham di main hall Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta (1/7/2025). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup pada zona merah pada perdagangan di awal bulan Juli 2025 ini.


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup pada zona merah pada perdagangan di awal bulan Juli 2025 ini.

Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI) via RTI, IHSG melemah 0,18% atau terpangkas 12,31 poin ke level 6.915,36 pada penutupan perdagangan Selasa (1/7/2025).

Sepanjang perdagangan IHSG bergerak di level terendah 6.885 dan level tertinggi 6.971.

Baca Juga: IHSG Turun ke 6.915 Hari Ini (1/7), Saham-Saham Bank Banyak Dijual Asing

Total volume perdagangan saham di BEI pada Selasa mencapai 17,17 miliar dengan nilai transaksi Rp 11,38 triliun. 

Ada 356 saham yang turun, 245 saham yang naik dan 191 saham yang stagnan.

Investor asing membukukan net sell atau jual bersih jumbo sebesar Rp 695,74 miliar di seluruh pasar.

Baca Juga: Beda Arah, Simak Harga Saham Bank Blue Chip LQ45 saat iHSG Melemah hari Selasa (1/7)

Berikut 10 saham net sell terbesar asing ada Selasa (1/7)

1. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 200,17 miliar
2. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) Rp 98,38 miliar
3. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 76,76 miliar
4. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 46,46 miliar
5. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) RP 40,05 miliar
6. PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) Rp 38,98 miliar
7. PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) Rp 28,17 miliar
8. PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) Rp 26,68 miliar
9. PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) Rp 25,58 miliar
10. PT Vale Indonesia Tbk (INCO) Rp 25,04 miliar

 

Selanjutnya: Kebijakan Trump Bakal Dongkrak Utang Negara US$ 3,3 Triliun

Menarik Dibaca: 5 Cara Memperbaiki Tekstur Kulit agar Kembali Mulus

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×