IHSG sesi I longsor 0,91%

Reporter: Asnil Bambani Amri | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Setelah di buka di zona hijau, Indek Harga Saham Gabungan (IHSG) tak mampu mempertahankannya. Sampai sesi I hari ini, Selasa (18/3) usai, IHSG terperosok ke zona merah dengan penurunan 44,48 poin atau turun 0,91%.

Tercatat ada 168 saham turun, dan 108 saham naik dan 72 saham diam tak bergerak. Ada miliar 3,13 saham berpindah tangan dengan nilai Rp 4,09 triliun.

Delapan sektor turun ke zona merah. Sektor yang turun terdalam adalah industri lainnya yang turun 2,40%, basic industry turun 1,52%, manufaktur turun 1,48%, keuangan turun 1,44%, produk konsumen turun 0,90%, infrastruktur turun 0,72%, konstruksi turun 0,10% dan perdagangan turun 0,01%.

Saham yang naik adalah pertambangan dan perkebunan yang mencatat kenaikan masing-masing 0,56% dan 0,21%.

Saham LQ 45 yang terperosok ke posisi top losers adalah; PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) turun 3,48%, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) turun 3,01%, PT Astra International Tbk (ASII) turun 2,84%, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) turun 2,50% dan PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) turun 2,36%.

Saham LQ 45 yang menguat dan berada di posisi top gainers adalah; PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) naik 2,81%, PT Adaro Energy Tbk (ADRO) naik 1,53%, PT Multipolar Tbk (MLPL) naik 1,14%, dan PT Tambang Batubara Tbk (PTBA) naik 0,81%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News