kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.904.000   -25.000   -1,30%
  • USD/IDR 16.295   -10,00   -0,06%
  • IDX 7.113   44,39   0,63%
  • KOMPAS100 1.038   7,95   0,77%
  • LQ45 802   5,08   0,64%
  • ISSI 229   1,99   0,87%
  • IDX30 417   1,49   0,36%
  • IDXHIDIV20 489   1,52   0,31%
  • IDX80 117   0,66   0,57%
  • IDXV30 119   -0,75   -0,63%
  • IDXQ30 135   0,08   0,06%

IHSG Naik 4 Hari Berturut-turut, Cek Saham yang Banyak Diborong Asing, Rabu (23/4)


Rabu, 23 April 2025 / 21:41 WIB
IHSG Naik 4 Hari Berturut-turut, Cek Saham yang Banyak Diborong Asing, Rabu (23/4)
Pekerja melintasi layar digital pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (23/4/2025). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 1,47% atau bertambah 96,11 poin ke level 6.634,37 pada penutupan perdagangan Rabu (23/4/2025).


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menguat selama empat hari berturut-turut, sejalan dengan kenaikan bursa Amerika Serikat dan Asia.

Mengutip data RTI Business, IHSG menguat 1,47% atau bertambah 96,11 poin ke level 6.634,37 pada penutupan perdagangan Rabu (23/4/2025).

Sepanjang perdagangan IHSG bergerak di zona hijau dengan level terendah 6.558 dan level tertinggi 6.642.

Baca Juga: IHSG Mulai Dekati Area Jenuh Beli, Simak Saham Rekomendasi Analis, Rabu (23/4)

Kenaikan IHSG ditopang menguatnya 412 saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu. Sementara itu 193 saham lainnya melemah dan 201 saham stagnan.

Total volume perdagangan saham di BEI mencapai 21,94 miliar dengan nilai transaksi Rp 13,65 triliun. 

Meski demikian, investor asing tercatat net sell atau jual bersih sebesar Rp 247,31 miliar setelah sehari sebelumnya mencatat net buy atau beli bersih sebesar Rp 122,32 miliar di seluruh pasar.

Baca Juga: Asing Berbalik Net Buy, Intip Saham-Saham yang Banyak Diborong, Selasa (22/4)

Berikut 10 saham net buy terbesar asing pada Rabu:

1. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) Rp 124,15 miliar
2. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 102,79 miliar
3. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) Rp 44,85 miliar
4. PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) Rp 41,86 miliar
5. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) Rp 20,58 miliar
6. PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp 19,45 miliar
7. PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) Rp 17,6 miliar
8. PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) Rp 14,76 miliar
9. PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) Rp 14,21 miliar
10.PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk (ACES) Rp 14,08 miliar

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×