kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,52%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

IHSG minus dalam, 4 dari 10 saham LQ45 PER mampu naik


Rabu, 27 November 2019 / 08:56 WIB
IHSG minus dalam, 4 dari 10 saham LQ45 PER mampu naik
ILUSTRASI. Karyawan beraktivitas di dekat layar pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (20/8/2019). IHSG minus dalam, 4 dari 10 saham LQ45 PER mampu naik. ANTARA FOTO/Reno Esnir/pd.


Reporter: Hasbi Maulana | Editor: Hasbi Maulana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) minus pada Selasa (26/11). Ketika bursa saham tutup, IHSG berkurang 44,57 poin (-0,73%) dari penutupan sebelumnya, lalu hingga mendarat di angka indeks 6.026,19. 

IHSG adalah indeks beranggotakan saham-saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). IHSG sekaligus menjadi barometer yang menunjukkan naik turunnya harga saham secara keseluruhan di BEI.

Baca Juga: Saham BBRI dilepas asing, ini PER dan PBV-nya

Oleh karena itu, naik turun IHSG selalu menjadi perhatian para investor, baik yang memiliki horison jangka pendek maupun jangka panjang.

LQ45, indeks saham dengan konstituen saham-saham berkapitalisasi pasar terbesar dan terlikuid dengan porsi saham publik (floating) yang besar turun 8,93 poin (-0,92%) ke 958,82.

Indeks Kompas100 yang beranggotakan seratus saham dengan likuiditas dan kapitalisasi pasar terbesar juga minus. Indeks terbitan Kompas ini berkurang 11,56 poin (-0,95%), lalu hinggap di 1.211,71.

Halaman Selanjutnya: Daftar 10 saham LQ45 dengan PER terendah (26/11)

Daftar 10 saham LQ45 dengan PER terendah (26/11)

10 Saham LQ45 dengan PER Terendah
Kode Harga (25/11) Harga (26/11) PBV PER
SRIL 246 244 0,6 3,64
ADRO 1.310 1.315 0,65 5,48
LPPF 3.560 3.490 5,83 6,19
ITMG 11.525 11.300 0,99 6,67
UNTR 22.350 21.375 1,35 6,92
PTBA 2.500 2.630 1,75 7,33
BSDE 1.320 1.340 0,78 8,38
INKP 7.375 6.950 0,67 8,45
BBNI 7.500 7.500 1,15 8,76
MNCN 1.355 1.385 1,66 8,88

Sumber: RTI

Keterangan: merah = turun, hijau = naik, kuning = tak berubah harga.

Price earning ratio (PER) adalah perbandingan antara harga saham dengan laba bersih per saham. Penurunan harga saham di bursa secara otomatis akan menurunkan pula nilai PER kalau pada saat yang sama tidak terjadi perubahan laba bersih per saham.

Baca Juga: IHSG Tersandung, 10 Saham Ini Paling Memberi Untung, Selasa (26/11)

Secara umum ada anggapan bahwa semakin kecil angka PER maka semakin murah pula harga saham tersebut dibanding saham-saham lain dalam sektor usaha yang sama.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×