Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Selama di bulan Juni 2022, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada di zona merah. Dalam sebulan terakhir, IHSG turun 3,87% ke level 6.911.582 pada penutupan perdagangan kemarin, Jumat (30/6).
Tekanan pada IHSG juga dibarengi dengan net sell asing sebesar Rp 8,13 Triliun di seluruh pasar. Kendati demikian, investor asing memanfaatkan penurunan IHSG dengan banyak mengoleksi saham-saham berikut ini.
Asing mencatat net buy terbesar pada saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) Rp 1,5 triliun dalam sebulan terakhir. Saham BMRI terkoreksi 3,35% ke Rp 7.925 per saham di Juni 2022. Total volume perdagangan saham BMRI mencapai 1,1 miliar dengan total nilai transaksi Rp 9,3 triliun.
Baca Juga: Asing Net Sell Rp 8,13 Triliun Sebulan Terakhir, Saham-saham Ini Banyak Dilepas
Saham PT Bumi Resources Mineral Tbk (BRMS) juga banyak dikoleksi asing sebesar Rp 717,6 miliar dalam sebulan terakhir. Saham BRMS melesat10,81% ke Rp 246 per saham sebulan terakhir. Total volume perdagangan saham BRMS mencapai 20,6 miliar dengan total nilai transaksi Rp 5,3 triliun.
Kemudian saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) juga banyak diburu asing sebesar Rp 467,6 miliar. Saham PGAS terkoreksi 11,17% ke Rp 1.590 per saham. Total volume perdagangan saham PGAS mencapai 2,6 miliar dengan total nilai transaksi Rp 4,5 triliun.
Lalu Saham PT United Tractors Tbk (UNTR) juga banyak ditadah asing sebesar Rp 299,3 miliar. Saham UNTR anjlok 12,88% ke Rp 4.200 per saham di bulan Juni. Total volume perdagangan saham saham UNTR mencapai 125,3 juta dengan total nilai transaksi Rp 3,8 triliun.
Baca Juga: IHSG Dibayangi Tekanan Jual, Intip Rekomendasi Saham EXCL dan PRDA untuk Jumat (1/7)
Berikut 10 saham net buy terbesar asing pada Juni 2022
1. BMRI Rp 1,5 triliun
2. BRMS Rp 717,6 miliar
3. PGAS Rp 467,6 miliar
4. UNTR Rp 299,3 miliar
5. UNVR Rp 239,1 miliar
6. ICBP Rp 266,4 miliar
7. ASII Rp 182,8 miliar
8. AMRT RP 144,2 miliar
9. INDF Rp 138,9 miliar
10. TINS Rp 130,0 miliar
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
